Anies Puji Surya Paloh yang Pilih Jalan Mendaki Demi Mengusungnya
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memuji Ketua Partai Nasdem Surya Paloh yang memilih jalan mendaki demi mencalonkan dirinya dalam Pemilihan Presiden 2024. Padahal, NasDem memiliki opsi lain menjajaki jalan mendatar yang lebih mudah.
"Mau perjalanan yang nyaman dan enak? Pilih jalan yang datar dan menurun, tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," kata Anies saat menyampaikan sambutan di acara HUT partai NasDem, di Jakarta Convention Center, Jumat (11/11).
NasDem yang memilih jalan yang mendaki dia sebut tak akan mudah."Tapi kita tahu bahwa hanya jalan mendaki yang mengantarkan ke puncak-puncak baru. Hanya jalan mendaki," kata dia.
Ia mengatakan, jalan mendaki yang dipilihnya dengan NasDem, bakal dicatat oleh sejarah. "Saya mendapat kehormatan untuk bisa jalan bersama-sama dalam perjalan mendaki yang mungkin terjal, yang mungkin belum ada peta-rutenya, tapi perjalanan ini adalah perjalanan yang akan dicatat oleh sejarah republik Indonesia," katanya.
Anies mengatakan pencalonan dirinya itu menuai keriuhan opini. Namun, dia tak terlalu khawatir dengan berbagai keriuhan pendapat tersebut.
"Kami lebih memikirkan apa yang akan ditulis sejarawan di masa yang akan datang," katanya.
NasDem resmi mencalonkan Anies sebagai bakal calon presiden sejak awal Oktober lalu. Namun, langkah ini belum berjalan mulus. Pencalonan Anies belum mendapat dukungan dari partai politik lain.
Rencana partai politik pendukung untuk meresmikan koalisi dukungan kepada Anies Baswedan batal digelar pada Kamis (10/11). Selama ini Nasdem melobi PKS dan Demokrat untuk mendukung Anies. Namun, hingga kini dua partai tersebut belum menyatakan resmi dukungannya.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), pencalonan Anies Baswedan belum efektif bagi peningkatan suara NasDem.
"Survei ini menemukan bahwa dari total 23,6 persen pemilih Anies, hanya 12 persen di antaranya yang menyatakan memilih NasDem," kata pendiri SMRC Saiful Mujani, Kamis (10/11).
