Jokowi Cek Penggunaan QRIS Saat Kunjungi Pasar Minahasa
Presiden Joko Widodo mengunjungi pasar tradisional Airmadidi, di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Dalam kesempatan itu, Jokowi mengecek penggunaan Quick Response Code Indonesia Standard atau QRIS.
Jokowi mengecek penggunaan QRIS dengan bertanya kepada salah satu pedagang. "Saya kemudian jawab, sudah bisa berbayar pakai QRIS," kata pedagang tersebut, Lisa Moningka, Kamis (19/1).
Presiden menjalani kunjungan kerja di Sulawesi Utara, mulai 18-20 Januari 2023. Selain mengunjungi pasar Airmadidi di Minahasa Utara, dia juga meresmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan di Kabupaten Minahasa Utara.
Jokowi meluncurkan QRIS antarnegara pada 29 Agustus tahun lalu. Ketika itu Jokowi memamerkan kerja sama QRIS lintas negara tersebut menunjukkan bahwa Indonesia "tidak ketinggalan amat".
Ia meminta BI untuk melanjutkan perluasan koneksi QRIS antarnegara. Hal ini untuk mempermudah UMKM maupun pelaku pariwisata lokal untuk bertransaksi dengan penduduk mancanegara.
Jokowi juga berharap, QRIS menjadi platform aplikasi yang digunakan oleh banyak orang. "Jadi kita tidak hanya menjadi pasar," katanya.
Dia mengatakan, QRIS dapat membantu perdagangan UMKM apalagi dengan terintegrasi penggunaannya di beberapa negara ASEAN. “QRIS ini saya minta agar dikoneksikan antar negara sehingga memudahkan UMKM, dunia pariwisata untuk berhubungan dengan negara lain, seperti Thailand dan semua negara ASEAN,” ujarnya.
Indonesia saat ini sudah bekerja sama dengan empat negara ASEAN lainnya yang tergabung dalam ASEAN-5 untuk menghubungkan sistem pembayarannya. Indonesia resmi implementasi pembayaran lintas batas dengan Thailand pada tahun lalu.
Dengan demikian, turis asal Indonesia yang berlibur ke Thailand bisa berbelanja hanya memindai kode QR atau mengirimkan uang melalui layanan BI-Fast. Turis asal Thailand pun dapat berbelanja di Indonesia dengan QRIS. Kerja sama ini pun dilakukan dengan skema transaksi mata uang lokal, sehingga tidak memerlukan konversi ke dolar AS lagi.
Selain Thailand, merujuk pada buku PTBI 2022, Indonesia saat ini juga sedang tahap implementasi interoperabilitas dengan Malaysia. Dengan Singapura sedang tahap uji coba, serta dengan Filipina sudah memasuki tahap persiapan. Setelah itu, kerja sama akan diperluas ke semua negara ASEAN lainnya, dan juga dengan India dan Arab Saudi.