Pertamina Geothermal Energy Rambah Bisnis Panas Bumi ke Kenya

Nadya Zahira
18 Agustus 2023, 15:12
Area panas bumi Lahendong Pertamina Geothermal Energy.
Pertamina Geothermal Energy

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk atau PGEO bersiap ekspansi ke beberapa negara seperti Afrika, Eropa, maupun Asia. Direktur Utama PGEO Julfi Hadi mengatakan ekspansi pasar internasional ini untuk mengejar ambisi perusahaan sebagai world class green energy company.

Ekspansi ke luar negeri tersebut akan menambah rencana pengembangan bisnis perusahaan. Namun, perusahaan masih akan tetap berfokus dalam memaksimalkan potensi panas bumi di dalam negeri.

“Kami akan tetap memenuhi komitmen kami menjadi 1 GW company dalam dua tahun mendatang,” ujar Julfi Hadi dalam siaran pers, Jumat (18/8).

Sebagai tahap awal, PGEO bakal menjajaki pengembangan bisnis dengan Kenya. Alasan menjajaki bisnis dengan Kenya, karena negara yang berada di bagian timur Afrika itu memiliki pertumbuhan ekonomi yang stabil.

“Pertumbuhan ekonomi yang stabil dan keamanan yang terus membaik tentunya menjadi peluang bisnis positif bagi Pertamina Geothermal Energy dalam melakukan ekspansi bisnis secara global," kata dia.

Julfi menjelaskan Kenya merupakan yang terdepan di Afrika dalam pengembangan panas bumi dengan kapasitas terpasang sebesar 865 Megawatt (MW) dan berada di posisi ke-7 dalam peringkat global.

Pada 2030, Kenya menargetkan memiliki 5.530 MW total kapasitas terpasang. Saat ini Kenya memiliki total potensi panas bumi sebesar 7 GW.

Dengan target sebesar itu, maka Kenya berambisi untuk menjadikan panas bumi sebagai sumber energi bersih terbesar di negara mereka pada tahun 2030.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...