Gara-gara Elon Musk, Harga Kripto Bergambar Anjing Shiba Inu Meroket
ZIGI – Elon Musk lagi-lagi membuat dunia mata uang digital heboh hanya gara-gara cuitannya di Twitter. Sebab, sejak ia mengunggah foto anjing Shiba Inu di mobilnya, harga token kripto Shiba Inu (SHIB) pun langsung meroket.
Lantas, seperti apa pengaruh kicauan Elon Musk hingga membuat persaingan cryptocurrency gonjang-ganjing? Simak berita selengkapnya berikut ini.
Efek Kicauan Elon Musk
Melansir dari Hypebeast, Rabu, 6 Oktober 2021, beberapa memecoin yang terkait dengan anjing Shiba Inu tiba-tiba melonjak pada hari Senin kemarin usai Elon Musk membuat tweet foto anak anjing Shiba Inu yang sebenarnya.
Anjing yang diberi nama Floki tersebut pertama kali diumumkan Musk pada tanggal 12 September, dengan menulis: "Floki telah tiba."
Ketika itu, tweet Elon Musk tersebut langsung mendorong sejumlah koin spin-off Dogecoin untuk naik nilainya. Kemudian pada hari Senin kemarin, tweet Musk memiliki efek serupa pada beberapa koin bertema Shiba Inu.
Diketahui, Dogecoin (DOGE) menjadi mata uang kripto pertama yang menggunakan anjing jenis Shiba Inu sebagai logonya pada tahun 2013. Menurut Coindesk, Dogecoin sempat mengalami kenaikan yang stabil pada hari Senin yakni sekitar 8% selama periode 24 jam, dan saat ini memiliki kapitalisasi pasar $31,4 miliar USD.
Di sisi lain, mata uang kripto Shiba Inu (SHIB), yang bercita-cita menjadi koin alternatif pesaing Dogecoin berbasis Ethereum mengalami kenaikan 47% selama 24 jam terakhir menurut Coinbase. SHIB kini berada pada kapitalisasi pasar $5,1 miliar USD.
Persaingan Shiba Inu vs Dogecoin
Sejak kicauan bos Tesla dan SpaceX tersebut viral, persaingan kripto meme semakin memanas. Token Shiba Inu yang didirikan pada bulan Agustus 2020 lalu dan berjuluk “The Dogecoin Killer” atau pembunuh Dogecoin kian mencatatkan harga positif.
Persaingan panas antara Shiba Inu dan Dogecoin dibarengi dengan inovasi kedua pengembang yang terus berupaya meningkatkan utilitas cryptocurrency masing-masing. Dogecoin diketahui sudah terintegrasi dengan game DogemonGo dan dikabarkan siap membangun bridge antara Dogecoin dan Ethereum. Tak hanya itu saja, mereka juga dilaporkan bakal memasuki ruang NFT (Non-Fungible Token).
Di sisi lain, token Shiba Inu kini telah berhasil meluncurkan ShibaSwap dan kabarnya tengah merancang blockchain sendiri yang disebut Shibarium. Dengan kenaikan token Shiba Inu tersebut, kripto meme besutan Ryoshi tersebut telah berhasil melenyapkan satu angka nol dalam harganya. Kini Shiba Inu yang berawal dari harga 0.00000805 dolar AS pada 3 Oktober 2021 menjadi 0.00001851 dolar AS pada tanggal 5 Oktober 2021.
Meskipun jika dikonversikan ke dalam rupiah harga Shiba Inu masih di bawah Rp0,1. Namun sejak akhir tahun 2020 lalu, setelah listing di bursa kripto Amerika Serikat Coinbase, token Shiba Inu (SHIB) meroket hingga 8.000 persen.
Dengan demikian, efek Elon Musk telah menjadi pendorong utama dalam perubahan harga cryptocurrency yang dramatis setiap tahunnya. Pengaruh Elon tersebut bersanding dengan investor miliarder Mark Cuban dan CEO AMC Adam Aron telah melangkah untuk terus meningkatkan dogecoin.