Reporter: Dini Apriliana | Produser: Ratri Kartika
Polusi udara di DKI Jakarta telah berkontribusi terhadap 5,5 juta kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) setiap tahun. Hal ini menyebabkan biaya kesehatan melonjak hingga Rp 60,8 triliun pada 2020 .
Tingginya jumlah kendaraan yang lalu lalang dinilai jadi penyebab utama pencemaran udara di Jakarta. Namun, aturan pembatasan aktivitas masyarakat selama pandemi Covid-19 ternyata tidak menurunkan tingkat pencemaran. Data Nafas menyebutkan, rata-rata skor pencemaran hanya turun 50-90. Ini sekaligus membuktikan gas buang kendaraan bukan satu-satunya penyebab polusi udara.
Lalu apa yang membuat pencemar udara tetap tinggi dan apa dampaknya bagi 11 juta warga di Ibu Kota?
- Previous
- 4 of 4
Tim Produksi
KoordinatorAria W. Yudhistira
PenulisCindy Mutia Annur, Dimas Jarot, Monavia Ayu Rizaty, Ratri Kartika
EditorYura Syahrul, Aria W. Yudhistira
Desain GrafisLambok Hutabarat
IllustratorJoshua Siringo Ringo
ProduserRatri Kartika
ReporterDini Apriliana
Video EditorArfi Mustakim
VideographerWahyu Dwi Jayanto
Motion GrapherAndriyansah
3D AnimatorTimothy Adry Emanuel
Teknologi InformasiFirman Firdaus, Mariana Garcia, Mohammad Afandi