Punya Dirut Baru, GMF Ditargetkan IPO Tahun Ini

Image title
5 Mei 2017, 17:58
Iwan Joeniarto Dirut GMF
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF)

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk tunjuk Iwan Joeniarto sebagai Direktur Utama PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF), hari ini (5/5). Iwan menggantikan Juliandra Nurtjahjo yang mendapatkan penugasan sebagai  Direktur Utama Citilink Indonesia pada Maret 2017.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Direktur Teknik dan Teknologi Informasi Garuda Indonesia sekaligus komisaris utama GMF. Acara pelatikan Iwan bersamaan dengan pelantikan dewan komisaris dan direksi GMF yang dipimpin langsung Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury di Hangar 4 GMF Cengkareng.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Pahala N. Mansury mengatakan diharapkan di bawan kepemimpinan Iwan, kualitas pelayanan GMF kian meningkat, terutama terhadap Garuda Indonesia Group dan customer GMF lainnya.

“Saya berharap dengan ditunjuknya direktur utama yang baru, GMF dapat terus melanjutkan program-program yang sudah dicanangkan manajemen sebelumnya," katanya melalui keterangan tertulis di Hangar 4 GMF Cengkareng, Jumat (5/5).

Pahala mengatakan Iwan akan memikul tugas yang tidak mudah. Sebab GMF ditargetkan meraih pendapatan sebesar US$ 454 juta dengan Nett Profit Margin sebesar US$ 69 juta. Nilai ini mengalami peningkatan dibanding perolehan 2016 lalu sebesar US$ 387 juta dolar  dengan Nett Profit Margin sebesar US$ 58 juta.Selain itu GMF juga ditargetkan bisa melakukan Initial Public Offering (IPO) pada kuartal tiga tahun ini.

Namun ia yakin Iwan mampu memimpin GMF supaya mencapai target-target tersebut. Sebab Iwan memang merupakan pejabat karir Garuda Indonesia dan GMF. Ia bahkan pernah memegang posisi Direktur Line Operation, VP Base Maintenance dan GM Base Maintenance Planning & Control di GMF.

Sementara itu, Direktur Utama GMF baru, Iwan Joeniarto mengatakan, penunjukkannya  sebagai Direktur Utama GMF AeroAsia merupakan suatu kehormatan dan tanggung jawab yang besar. Dirinya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi perseroan.

Saat ini GMF tengah berusaha mencapai visinya menjadi Top 10 MRO in The World di tahun 2020, dengan berbagai strategi yang dilakukan melalui 3 pilar utama yaitu Human Centric, Business Expansion, dan Technology Driven. “Dukungan terhadap Garuda Indonesia Group dan fokus terhadap pengembangan bisnis menjadi hal utama yang akan dilakukan,” katanya.

Saat ini, GMF telah mendapat Certificate of Approval dari DKPPU (Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara) Kementrian Perhubungan RI, Federal Aviation Administration (FAA – Amerika), European Aviation Safety Agency (EASA – Eropa), Civil Aviation Security Authority (CASA – Australia) serta lebih dari 25 negara lain di dunia. Pada tahun 2016 lalu, GMF mendapat predikat “low risk” MRO dari badan authority Amerika FAA, dan di tahun 2017 meningkat menjadi MRO dengan “Very High Level Quality”.

Adapun susunan Direksi dan Komisaris GMF hasil keputusan pemegang saham diluar RUPS GMF pada tanggal 2 Mei 2017 lalu adalah sebagai berikut :

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Reporter: Muhammad Firman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...