Mengenal Incoterms, Definisi, Tujuan, dan Jenis-jenisnya

Image title
1 September 2022, 07:00
perdagangan internasional, incoterms
Unsplash/John Simmons
Ilustrasi, kegiatan perdagangan internasional

Istilah incoterms mungkin terdengar asing. Namun, istilah ini cukup familiar bagi orang-orang yang sering berurusan dengan aktivitas ekspor dan impor.

Incoterms sendiri, merupakan singkatan dari international commercial terms. Istilah ini, merupakan terminologi yang digunakan pelaku perdagangan internasional ketika mengirim barang dalam transaksi atau kontrak.

Incoterms berisi semua tugas, risiko dan biaya bersangkutan selama transaksi penjualan dan pembelian barang berskala internasional.

Pengertian Incoterms

Di beberapa faktur komersial, incoterms menjadi persyaratan utama yang berfungsi untuk mengurangi risiko kesalahpahaman yang merugikan.

Incoterms adalah istilah komersial resmi yang diterbitkan oleh International Chamber of Commerce (ICC). Ini merupakan badan yang diterima secara global, untuk menentukan tanggung jawab pembeli dan penjual terkait pengiriman barang berdasarkan kontrak penjualan dalam perdagangan internasional.

Incoterms sesuai dengan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Kontrak untuk Penjualan Barang Internasional atau U.N. Convention on Contracts for the International Sales of Goods. Incoterms dikenal dan diterapkan oleh semua negara perdagangan utama.

Incoterms pertama kali disusun oleh ICC pada 1921, dan aturan pertamanya dibuat dan resmi ditetapkan pada 1936. Sejak itu, Incoterms telah berkembang menjadi standar kontrak yang terkodifikasi di seluruh dunia.

Incoterms diperbarui secara berkala ketika peristiwa perdagangan internasional membutuhkan perhatian. Perubahan dan penambahan dilakukan pada 1953, 1967, 1976, 1980, 2000, 2010 dan 2020.

Tujuan Incoterms

Incoterms dibuat untuk meminimalisir berbagai bentuk kesalahpahaman yang sering terjadi antara penjual dan pembeli. Pasalnya, perdagangan internasional akan melibatkan berbagai penjual dan pembeli yang datang dari berbagai negara dengan bahasa yang berbeda-beda.

Sehingga, secara umum tujuan incoterm adalah sebagai berikut:

  • Mengatur hak dan kewajiban yang menjadi tanggungan eksportir dan importir yang melakukan transaksi perdagangan internasional.
  • Memberikan pilihan syarat pengiriman bagi importir dan eksportir.
  • Dapat mengurangi salah tafsir dan kesalahpahaman tanggung jawab yang terjadi antara eksportir dan importir.
  • Selain itu, istilah-istilah yang terdapat dalam incoterms juga akan berdampak pada buku-buku bisnis. Dengan menggunakan istilah dalam incoterms, laporan akan lebih mudah dibaca dan dipahami.

Jenis-jenis Incoterms

Saat ini terdapat 10 jenis incoterms yang digunakan dalam transaksi perdagangan internasional. Kesepuluh jenis incoterms tersebut adalah sebagai berikut.

1. Ex Works (EXW)

Jika dalam kontrak terdapat keterangan EXW, maka pembeli akan menanggung semua biaya asuransi, transportasi, dan risiko yang mungkin terjadi saat barang diantar. Biaya yang ditanggung oleh pembeli ini termasuk biaya pengantaran dari gudang penjual hingga tempat pembeli.

Namun, biaya loading bisa dibebankan kepada penjual dengan menyertakan keterangan "EXW - pemindahan barang dari gudang pembeli ke truk, risiko dan biaya ditanggung oleh penjual".

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...