Penyebab Puluhan Jadwal LRT Jabodebek Dibatalkan hingga Pekan Depan

ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/YU
Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) melintas di Jalur LRT Taman Mini, Jakarta, Sabtu (19/8/2023). Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan subsidi tarif mencapai sekitar Rp 18 ribu untuk rute terjauh dalam rangka mendukung penyelenggaraan LRT Jabodebek guna mendorong minat masyarakat untuk beralih ke angkutan massal.
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
20/10/2023, 10.53 WIB

PT Kereta Api Indonesia menjadwalkan pengurangan 28 perjalanan kereta api ringan atau LRT Jabodebek per hari hingga pekan depan. Langkah tersebut dinilai diperlukan dalam rangka perawatan 15 rangkaian LRT Jaboedebek untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan.

Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengatakan, satu rangkaian LRT membutuhkan waktu perawatan antara lima sampai tujuh hari. Rangkaian yang berada dalam proses perawatan tidak dapat digunakan.

"Pembatalan ini akan terjadi untuk beberapa hari ke depan. Semoga sebelum seminggu layanan LRT sudah bisa normal kembali," kata Kuswardoyo kepada pewarta, Rabu (18/10).

Kuswardoyo mencatat, sebanyak 13 rangkaian LRT Jabodebek akan mendapatkan perawatan bubut roda. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan kondisi roda LRT sesuai dengan persyaratan LRT Jabodebek. Di samping itu, ia menemukan dua rangkaian LRT mengalami gangguan integrasi sistem persinyalan.

"Keamanan menjadi prioritas operasional LRT Jabodebek. Untuk itu, kami terpaksa menghentikan operasi sejumlah rangkaian," ujarnya.

Walau demikian, Kuswardoyo menekankan perawatan pada 15 rangkaian LRT tersebut tidak mendadak. Namun, waktu perawatan seluruh rangkaian tersebut memang hampir bersamaan.

"Waktu pengerjaannya membutuhkan waktu yang cukup lama sampai tujuh hari. Jadi, akan banyak sarana yang bergiliran untuk dikerjakan," katanya.

Tarif LRT selama September 2023 menggunakan skema satu tarif, yakni Rp 5.000 setiap perjalanan. Namun, tarif LRT  mulai menggunakan skema normal pada bulan ini. Ada 18 stasiun yang akan melayani penumpang mulai dari Dukuh Atas hingga Jati Mulya, Bekasi Barat dengan tarif mulai dari Rp 7.100 hingga Rp 27.800.

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengimbau masyarakat untuk tidak merundung atau bully pengoperasian kereta api ringan atau LRT. Menurutnya, operator LRT masih dalam tahap pembelajaran karena dioperasikan melalui pusat kontrol tanpa awak.

Jokowi menyamakan proses pembelajaran LRT dengan pengoperasian kereta cepat dan produksi mobil di Jepang. Kepala Negara menilai pelaku usaha di Jepang membutuhkan waktu puluhan tahun untuk mengoperasikan kereta cepat maupun mobil.

"Bahwa ada kekurangan itu akan kami evaluasi. Pengoperasian Shinkansen atau kereta cepat Jepang langsung bagus? Itu bertahun-tahun. Jangan merundung produk kita sendiri," kata Jokowi dalam saluran resmi Sekretariat Presiden, Kamis (31/8).

Jokowi juga mengakui konstruksi LRT memiliki kesalahan desain. Walau demikian, Mantan Gubernur DKI Jakarta ini memahami kesalahan tersebut lantaran pengoperasian LRT baru pertama kali di dalam negeri. Ia pun mendorong masyarakat untuk tetap menggunakan LRT sebagai moda transportasi ke Ibu Kota.

"Kalau setiap ada kekurangan kita langsung merundung, orang kan enggak berani mencoba membuat sesuatu," ujarnya.


Reporter: Andi M. Arief