Harga Emas Masih Sulit Menanjak

Arief Kamaludin | KATADATA
KATADATA | Donang Wahyu
Penulis:
Editor: Arsip
5/12/2013, 00.00 WIB

KATADATA ? Harga emas kesulitan untuk menanjak. Spekulasi adanya percepatan pemangkasan stimulus moneter oleh The Fed seiring membaiknya perekonomian Amerika Serikat menekan harga emas.

Dikutip dari Kontan (5/12), harga emas untuk kontrak pengiriman Februari 2013 di Comex turun 0,34 persen menjadi US$ 1,216,6 per ons troi dibandingkan hari sebelumnya. Dalam sebulan, harga emas telah terkoreksi sebesar 7,74 persen.

Potensi percepatan pemangkasan stimulus makin tinggi setelah data manufaktur Purchasing Manager Index (PMI) AS yang dirilis awal pekan ini mencapai 58,4 pada November 2013. Nilai ini membaik dibanding Oktober yang hanya 56.

?Jika angka penambahan lapangan kerja yang akan dirilis berada di atas 200.000 maka harga emas bisa turun ke level US$ 1.200 per ons troi,? ujar Jordan Elios, Kepala Riset ABC Bullion.

Analis Monex Investindo Futures mengatakan, selain mendapatkan tekanan besar dari isu penarikan stimulus moneter AS, harga emas juga tertekan akibat perubahan pola investasi pasar dari emas ke instrumen yang lebih berisiko tapi memberikan imbal hasil lebih tinggi seperti saham.

Reporter: Redaksi