Chandra Asri Dapat Utang US$ 265 Juta

Arief Kamaludin | KATADATA
www.tempo.co
Penulis:
Editor: Arsip
10/12/2013, 00.00 WIB

KATADATA ? PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mendapat pinjaman sindikasi senilai US$ 265 juta dari beberapa bank lokal dan internasional. Perjanjian fasilitas pinjaman berjangka tujuh tahun itu diadakan Kamis (5/12) pekan lalu.  Setelah sebelumnya, mendapat dana US$ 127,9 juta melalui right issue pada November lalu.

Pinjaman ini akan digunakan untuk mendanai proyek peningkatan kapasitas produksi naphtha cracker dengan total investasi US$ 380 juta. Rencananya, kapasitas produksi ethylene akan ditingkatkan dari 600.000 ton per tahun menjadi 860.000 ton per tahun. Produk propylene akan dinaikkan dari 320.000 ton per tahun menjadi 470.000 per tahun, mixed C4 dari 220.000 ton per tahun menjadi 315.000 ton per tahun, dan py-gas dari 280.000 ton per tahun menjadi 400.000 ton per tahun.

?Proyek ekspansi ini dimulai kuartal IV/2013 dan ditargetkan akan memulai produksi komersial pada akhir 2015,? tutur Direktur Chandra Asri Suryandi, seperti dilansir dari Bisnis Indonesia, Senin (9/12). Sementara itu, bank lokal dan internasioanl yang memberikan pinjaman antara lain Bangkok Bank PCL Cabang Jakarta, The Siam Commercial Bank PCL, Indonesia Eximbank, DBS Bank Ltd., dan Deutsche Bank AG Cabang Singapura.

Reporter: Redaksi