KATADATA ? Pemerintah Provinsi Riau meminta Kementerian ESDM dan PT Pertamina memberikan jatah pengelolaan Blok Siak kepada BUMD Riau. Participating interest yang diminta berkisar antara 51-60 persen.
Kepala Biro Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Riau Burhanudding mengatakan, pihaknya sudah memasukkan proposal pengelolaan Blok Siak ke kementerian ESDM. Konsep ini menyesuaikan dengan keputusan pemerintah yang menjadikan Pertamina sebagai pengelola Blok Siak.
Pemerintah Provinsi Riau dan empat kebupaten di provinsi itu meminta pemerintah menyetujui skema yang diajukannya. Namun, peraturan perundang-undangan yang berlaku hanya mengatur jatah maksimal 10 persen untuk BUMD.
Reporter: Redaksi