Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan ke Penetapan Prabowo-Gibran
Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar bilang dirinya masih belum mendapat undangan Komisi Pemilihan Umum atau KPU untuk hadir dalam penetapan presiden dan wakil presiden.
“Saya belum tahu (datang atau tidak). Saya belum menerima undangannya,” ujar Muhaimin pada wartawan di Nasdem Tower, Jakarta, Selasa (23/4). Politisi yang akrab disapa Cak Imin ini menyatakan bakal mengecek kembali soal kiriman undangan itu.
Sebelumnya, anggota KPU August Mellaz mengatakan undangan sudah disampaikan kepada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden. Mereka adalah Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Meski begitu, menurut August sampai saat ini KPU belum menerima konfirmasi dari kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Adapun Prabowo - Gibran sudah memastikan akan hadir dalam penetapan hasil pilpres.
"Kami belum dapat konfirmasi yang jelas kita undang semua, baik paslon 1, 2, dan 3 kita undang semua," kata August seperti dikutip, Selasa (23/4).
Mellaz berharap ketiga paslon yang ikut berkontestasi dalam Pilpres 2024 dapat datang ke kantor KPU. "Namanya undangan kan pasti, kami punya itikad untuk mengharapkan mereka hadir begitu ya," kata Mellaz.
KPU juga akan mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga Ketua DPR Puan Maharani dalam acara tersebut. Selain itu, KPU juga akan mengundang seluruh pimpinan partai politik.
"Kami mengundang ketua MPR, ketua DPR, dan pimpinan lembaga negara lainnya, serta kami mengundang Bapak Presiden," kata Idham kepada wartawan di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).