Daftar Startup Tutup di Indonesia Bertambah, Ada Rival Gojek dan Grab

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/AWW.
Warga mengamati aplikasi-aplikasi startup yang dapat diunduh melalui telepon pintar di Jakarta, Selasa (26/10/2021).
Penulis: Lenny Septiani
Editor: Desy Setyowati
2/5/2023, 16.21 WIB

Daftar startup tutup layanan di Indonesia terus bertambah. Kali ini giliran perusahaan rintisan cloud kitchen DishServe tutup.

Cloud kitchen yakni menyediakan layanan kuliner tanpa restoran. Konsumen hanya bisa memesan secara online. Gojek dan Grab memiliki layanan sejenis.

Penutupan startup DishServe disampaikan langsung oleh CEO Rishabh Singhi. “Dengan sangat sedih saya ingin mengumumkan bahwa kami telah menutup DishServe," kata dia melalui LinkedIn kemarin (1/5).

“Seperti yang mereka katakan, terkadang yang terbaik tidak cukup baik dan pendanaan ‘musim dingin’ saat ini membuat kita lebih baik,” kata tambah Singhi menjelaskan alasan startup tutup.

Dia menjelaskan tantangan yang dihadapi oleh startup DishServe, di antaranya:

1. Awalnya margin startup DishServe rendah. Startup ini pun berfokus pada pertumbuhan.

“Kami menghabiskan sebagian besar runway kami untuk melakukan itu. Pada saat kami meningkatkan margin, runway sudah terlalu sempit,” ujar dia.

Dalam konteks startup, runway mengacu pada berapa lama perusahaan dapat bertahan di pasar, jika pendapatan dan pengeluaran konstan.

2. Startup DishServe memiliki narasi kuliner atau food and beverage yang membosankan atau tidak begitu seksi bagi modal ventura saat ini.

“Kami tidak dapat meyakinkan cukup banyak orang bahwa bisnis kami dapat ditingkatkan menjadi bisnis ARR $100 juta dalam lima sampai enam tahun ke depan,” kata dia.

3. Startup DishServe mencoba untuk menyelesaikan terlalu banyak masalah

Masalah yang dimaksud mulai dari pembuatan merek, rantai pasokan, distribusi hingga produksi makanan

“Kami dapat berfokus pada salah satunya dan mulai memonetisasinya lebih awal,” ujar Rishabh.

Daftar Startup Tutup di Indonesia

Bulan lalu, Fave dan startup teknologi finansial pembiayaan (fintech lending) Danafix menyetop layanan di Tanah Air. Berikut daftar startup tutup bisnis di Indonesia sejak ada pandemi corona. Rinciannya sebagai berikut:

  1. Hooq
  2. Beres.id
  3. Gojek tutup layanan pujasera GoFood Festival dan GoLife
  4. Brambang
  5. Mobile Premier League (MPL)
  6. Sayurbox tutup layanan offline
  7. Tanihub tutup layanan B2C
  8. Trafi
  9. Blocknom
  10. HappyFresh, sempat tutup dan kini beroperasi lagi
  11. Traveloka menutup beberapa layanan
  12. Bananas
  13. Elevenia
  14. JD.ID
  15. RateS (tutup gudang sementara)
  16. Fave
  17. Danafix
  18. DishServe
Reporter: Lenny Septiani