Waresix dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK karyawan dari tim data dan teknisi. Startup logistik ini mencatatkan pertumbuhan bisnis dua kali lipat pada 2022 dan meraih pendanaan dari PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau Emtek pada 2020.
Sumber yang mengetahui hal ini mengatakan, PHK tersebut diumumkan dalam pertemuan pekan lalu (16/2). Namun, tidak diketahui jumlah karyawan yang terkena dampak.
Berdasarkan email kepada karyawan, Waresix mengatakan perusahaan merampingkan departemen produk dan teknik. "Pimpinan membuat keputusan sulit ini dengan pertimbangan dan kehati-hatian yang cermat," kata perusahaan melalui email, dikutip dari TechinAsia, Senin (19/2).
Waresix mengatakan akan sepenuhnya menghormati hak-hak dan tunjangan bagi mereka yang terkena dampak.
Katadata.co.id menghubungi Waresix terkait kabar PHK tersebut. Namun, belum ada tanggapan.
Waresix didirikan oleh Andree Susanto dan Edwin Wibowo pada 2017. Startup ini menawarkan solusi terintegrasi layanan logistik seperti truk, pergudangan, transportasi laut, dan manajemen vendor.
Pada April 2023, Waresix tercatat mengelola lebih dari 50 ribu truk, 150 ribu SQM area pergudangan, dan lebih dari 1.500 pelanggan korporasi pengguna jasa. Operasional perusahaan telah mencakup lebih dari 200 kota.
Waresix meraih pendanaan US$ 50 juta dari beberapa investor seperti Tiger Global, Temasek, dan East Ventures pada April 2022. Pendanaan ini meningkatkan valuasi Waresix menjadi US$ 420 juta.
Saat itu, Group President waresix Eric Dharma menyebutkan ada 70 ribu transaksi atau perjalanan dan 20 juta metrik ton yang diangkut selama 2022. Ia menyatakan, sejak awal beroperasi perusahaan tidak melakukan bakar uang atau subsidi untuk pelanggan, karena Waresix mementingkan pendapatan dan profit.
Pada 2020, Waresix meningkatkan operasional jarak dekatnya dengan mengakuisisi Trukita, perusahaan rintisan logistik lainnya. Startup ni juga meraih pendanaan seri B dari EV Growth, Jungle Venture, SoftBank Ventures Asia, Pavilion Capital, Grup Emtek, dan Redbadge Pacific pada 2020.