Investor Singapura dan Thailand Suntik Startup Jago Coffee Rp98 Miliar

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.
Barista Jago Coffee menyeduh kopi di atas sepeda listrik di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, Selasa (12/1/2021).
Penulis: Lenny Septiani
Editor: Desy Setyowati
19/4/2024, 11.47 WIB

Investor yang berbasis di Singapura yakni Beenext Accelerate, D Global Ventures asal Thailand Orzon Ventures, dan Intudo Ventures di Jakarta menyuntik modal startup kuliner Jago Coffee US$ 6 juta atau sekitar Rp 98 miliar.

Pendanaan seri A Jago Coffee tersebut dipimpin oleh Intudo Ventures dan Beenext Accelerate.

Dikutip dari Business Times, Jago Coffee berencana menggunakan dana tersebut untuk:

  1. Memperluas cakupan layanan
  2. membangun depot yang memproduksi dan mengemas kopi untuk para barista
  3. Menyediakan lebih banyak gerobak
  4. Melakukan investasi lebih lanjut dalam rangkaian teknologi

Startup kuliner Jago Coffee berdiri pada Juni 2020. Perusahaan rintisan ini menjual minuman menggunakan gerobak keliling bertenaga listrik.

Gerobak minuman Jago Coffee memiliki 7% cakupan di Jakarta. Startup ini menargetkan cakupan mencapai 50% pada akhir tahun ini.

Perusahaan bakal menambah jumlah depot dari tiga menjadi 15. Selain itu, menambah jumlah gerobak dari 300 menjadi 1.500.

Startup kuliner itu juga sedang membangun model pembelajaran mesin geospasial untuk memetakan ekspansi dan memprioritaskan lokasi-lokasi utama.

Jago Coffee mengatakan akan berinvestasi dalam meningkatkan perangkat keras alias hardware pada gerobak. Ini bertujuan meningkatkan kualitas prediksi permintaan dan rute pasokan, serta merampingkan operasional dan menggenjot efisiensi biaya.

Reporter: Lenny Septiani