Tepat sepekan menjelang Lebaran 2019, arus mudik mulai terlihat di sejumlah daerah. Mereka berangkat menggunakan aneka moda transportasi. Untuk mengurangi jumlah pemudik dengan kendaraan roda dua di jalur darat, pemerintah kembali menggelar mudik gratis bagi pemakai motor.
Kamis kemarin (30/05/2019), ribuan pemudik sepeda motor diberangkatkan dari Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Tujuannya Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
Penyelenggara mudik gratis ini Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Mereka terdiri dari 911 unit sepeda motor dari 1.039 sepeda motor yang terdaftar. Lalu 1.982 orang penumpang dari 2.211 orang pendaftar. Kapal penumpang KM. Dobonsolo yang dioperatori PT Pelni membawa mereka yang hendak ke kampung halaman itu.
Selain diangkut menggunakan kapal, motor juga dibawa memakai kereta. Ada sejumlah ketentuan dalam mengikuti program ini.Untuk peserta yang mendaftar melalui layanan Motis Contraflow atau dari daerah, pendaftaran dilakukan mulai 28 April hingga 12 Juni 2019. Terdapat enam stasiun yang menerima pendaftaran program ini, seperti Stasiun Jakarta Gudang, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara, Stasiun Kemayoran, Stasiun Cikarang, dan Stasiun Kiaracondong.
(Baca juga: Wilayah-wilayah yang Terancam Bencana Selama Mudik Lebaran)
Peserta yang mendaftar pada 25 Maret-13 Mei 2019 akan mendapatkan fasilitas pembelian tiket kereta api ekonomi komersial dan penugasan dari pemerintah. Ada tiga lintas layanan dalam program Motis 2019, yaitu Lintas Utara, Lintas Selatan I, dan Lintas Selatan II.
Masing-masing lintas layanan berkapasitas angkut 464 motor, sehingga total tiga lintas dapat mengangkut 1.392 motor per hari. Keterangan mengenai mudik gratis ini bisa dilihat di situs Kementerian Perhubungan di https://mudikgratis.dephub.go.id/. Harapannya, program ini juga dapat menekan angka kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran 2019.