[Foto] Debat Terakhir Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jakarta

Fauza Syahputra|Katadata
Penulis: Fauza Syahputra
18/11/2024, 17.00 WIB

Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menyelenggarakan debat ketiga pemilihan kepala daerah di Golden Ballroom The Sultan Hotel & Residence, Jakarta. Debat pada Minggu (17/11) malam tersebut mengangkat tema "Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim".

Terdapat enam sub tema pada debat ketiga ini, yaitu penanganan banjir, penataan pemukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Lalu ada pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

Debat ini diikuti oleh ketiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2024, yaitu Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, Pramono Anung-Rano Karno. Ketiga pasangan saling beradu gagasan pada debat terakhir ini. Ridwan Kamil-Suswono menyampaikan  mengenai program renovasi rumah dan membangun hunian vertikal bagi warga Jakarta yang belum memiliki tempat tinggal layak.

Ridwan juga menyebutkan ketidakadilan tata ruang mengakibatkan banjir di utara sebagai akibat dari perubahan iklim dan gaya hidup. “Tanah sudah turun, solusi mangrove kombinasi giant sea wall bisa kita bicarakan," kata Ridwan saat menyampaikan visi dan misinya.

Adapun Dharma Pongrekun-Kun Wardana mengusung program "5 mandiri dan 10 aman". Lima mandiri yang dimaksud adalah mandiri pangan, papan, sandang, air bersih dan air minum, dan energi (dari rumput laut, nipah mangrove, lampu botol cahaya).

Untuk "10 aman" yang ditawarkan berupa aman adab, banjir, abrasi, macet, ekonomi, kejahatan, sampah, polusi, emisi karbon, dan pandemi. Menurut Dharma, program tersebut hanya bisa terwujud apabila warga Jakarta kompak bekerja sama mewujudkan program tersebut.

Sedangkan Pramono Anung-Rano Karno dalam debat ketiga menyebutkan bahwa di Jakarta terdapat 445 RW kampung kumuh. Pasangan ini berjanji akan menata kampung tersebut. "Kumuhnya dihilangkan, kampungnya dipertahankan, dan orang masih bisa mencari makan di kampung tersebut," ujar Pramono.

Pasangan calon yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini juga berjanji akan menyediakan hunian yang terjangkau bagi warga Jakarta yang nantinya ditempatkan di tanah milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Pemerintah Jakarta.

Reporter: Fauza Syahputra