Pidato persuasif merupakan salah satu jenis pidato yang tujuannya untuk mempengaruhi pendengar. Baik dalam pemikiran, pendapat, cara pandang, hingga perilaku.
Biasanya pidato persuasif dibuat dengan menggunakan beberapa trik agar bisa cepat mempengaruhi audiens. Misalnya menggunakan power words, contoh penerapan di kehidupan sehari-hari, risiko, mau pun pengalaman orang yang berpidato.
Pidato persuasif bisa berfokus dalam tema apa saja, layaknya pidato secara umum. Contohnya seputar pendidikan, kebudayaan, kesehatan, ekonomi dan lain-lain.
Contoh Pidato Persuasif Berbagai Tema
Berikut ini beberapa contoh pidato persuasif berbagai tema yang bisa dijadikan acuan atau referensi.
Contoh Pidato Persuasif tentang Pendidikan
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua, Shalom, Oom Swastiastu, Namo Buddhaya, Wei De Dong Tian, Salam kebajikan.
Terima kasih atas kehadiran para guru yang saya hormati dan teman-teman yang saya cintai. Hari ini, saya ingin membahas tentang bagaimana kita dapat mengatasi tantangan dalam pendidikan jarak jauh.
Pendidikan jarak jauh telah menjadi kenyataan dalam pandemi ini. Namun, banyak pelajar menghadapi kesulitan dalam menjaga motivasi dan kualitas pembelajaran. Jarak fisik tidak boleh menjadi penghalang bagi kita untuk meraih pendidikan yang berkualitas.
Dalam menghadapi tantangan ini, kita perlu mencari solusi. Pertama, kita harus memiliki disiplin diri yang tinggi. Kita harus menjaga jadwal belajar yang konsisten dan memaksimalkan sumber daya online yang tersedia. Selain itu, komunikasi dengan guru dan teman-teman sangat penting. Jangan ragu untuk bertanya jika ada hal yang belum dipahami.
Terakhir, kita harus tetap optimistis dan bersemangat untuk belajar. Pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan kita. Mari bersama-sama mengatasi tantangan ini dan terus berusaha mencapai prestasi yang gemilang dalam pendidikan jarak jauh.
Terima kasih. Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
Contoh Pidato Persuasif tentang Kesehatan
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Puji dan juga syukur kita panjatkan pada Illahi Robbi yang telah memberi rahmat serta hidayah-Nya pada kita semua sehingga kita dapat merasakan nikmat-Nya yang begitu banyak. Bapak dan ibu serta saudara yang saya hormati. Dalam kesempatan ini saya akan membahas pidato tentang wabah virus corona yang sedang marak belakangan ini.
Hadirin yang saya hormati.
Virus yang diduga berasal dari Wuhan, China, ini. Virus ini meresahkan warga dunia karena, virus ini sangat cepat menyebar keseluruh dunia. PBB, WHO, dan semua negara bergerak maupun berpikir cepat untuk menangani warganya yang sedang berada di China. Saat keadaan China seperti itu, mereka melakukan isolasi daerah Wuhan, guna menghindari virus tersebut menyebar.
Hadirin yang saya hormati.
Diduga virus corona berasal dari pasar ikan swalayan yang berada di Wuhan. Virus tersebut berasal dari hewan kelelawar dan ular, tapi masih banyak pro kontra tentang ini. Hal serupa juga ada dari Indonesia daerah Minahasa. Banyak masyarakatnya yang masih mengonsumsi ular, tapi belum/tidak ada yang kena virus corona, ataupun bisa faktor lainya seperti cara masak orang China dan Minahasa berbeda dalam matangya dan lain-lain. Selain itu, bisa juga virus tersebut bukan berasal dari kedua hewan tersebut.
Hadirin yang saya hormati.
Marilah kita menjaga kesehatan diri masing-masing karena kita tidak tahu virus tersebut lebih jelasnya bagaimana, masih banyak seputar isu dan berita belum pasti. Maka itu, kita hanya bisa menjaga kesehatan, olahraga yang sehat, dan menghindari dari segala penyakit yang membahayakan.
Kiranya cukup sekian saja yang bisa saya sampaikan. Saya ucapkan banyak terima kasih atas semua perhatian. Jika terdapat banyak tutur kata yang kurang berkenan di hati, maka saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Contoh Pidato Persuasif tentang Bahaya Narkoba
Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam damai sejahtera dan semoga sukses untuk kita semua
Yang terhormat Bapak/ibu Dekan dan jajaran dosen, serta para mahasiswa Universitas Nasional Jakarta sekalian.
Pertama-tama saya ingin mengucap syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul pada kesempatan yang berbahagia ini. Saya juga tidak lupa mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk berdiri di depan khalayak ramai dan berbicara kepada generasi muda tentang narkoba dalam rangka Hari Narkoba Sedunia hari ini.
Generasi muda dan narkoba adalah dua hal yang sangat erat hubungannya, karena kasus narkoba yang melibatkan generasi muda kita banyak terungkap akhir-akhir ini. Tidak sedikit anak muda yang rela menjadi pengedar narkoba, sehingga masalah narkoba di kalangan generasi muda menjadi rumit. Keterlibatan generasi muda Indonesia dalam jaringan narkoba internasional juga merajalela akhir-akhir ini, memaksa polisi dan otoritas terkait bekerja keras untuk mengungkap dan meminimalkan kejahatan ini. Satu hal yang sungguh mencengangkan saat ini adalah maraknya peredaran narkoba yang bahkan telah menyusup ke lingkungan masyarakat. Cukup menjadi pukulan bagi penegak hukum, tentu saja.
Kita tidak bisa seenaknya menyalahkan generasi muda karena terjerumus ke dalam lingkaran setan ini. Suatu langkah yang bijak jika kita mencari akar permasalahan mengapa mereka menyelinap ke dunia narkoba. Jika masalah utama terletak pada peran orang tua yang tidak peduli dan menyayangi anaknya, maka harus segera dibuatkan model untuk menghadapi orang tua dan provokasi masalah lainnya.
Mengunci generasi muda yang terlibat dalam dunia narkoba, khususnya para mahasiswa dan mahasiswi, menjadi pengguna narkoba bukanlah solusi yang cerdas. Keputusan ini tidak menyelesaikan masalah. Yang terjadi sebenarnya hanya membungkam masalah sesaat dan seperti menyimpan bom waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak. Masuk akal untuk menempatkan generasi muda pecandu narkoba di pusat rehabilitasi, agar pecandu narkoba tidak merasa terasing dan bersalah dalam waktu yang lama, yang justru menimbulkan masalah baru di kemudian hari. Hal ini sangat penting mengingat generasi muda merupakan tulang punggung negara dan calon pemimpin masa depan bangsa.
Demikian pidato yang dapat saya berikan. Jika ada salah kata yang menyinggung penonton, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga kata-kata saya bermanfaat bagi kita semua.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Contoh Pidato Persuasif tentang Bullying
Assalamualaikum Wr. Wb.
Hadirin yang saya hormati,
Pada pagi yang cerah ini, saya ingin berbicara mengenai isu yang tengah dibahas di banyak media, yakni perundungan.
Perundungan adalah sebuah tindakan yang merugikan, menyakiti, dan merendahkan orang lain sebagai korban. Selain merugikan fisik, tindakan ini juga bisa merusak mental dan emosional korban sehingga mereka tidak merasa aman dan nyaman.
Tentunya, kita semua ingin menjadikan lingkungan sekolah sebagai tempat yang aman dan positif. Meski begitu, untuk mencapainya, kita harus mengakui bahwa perundungan adalah masalah yang perlu diselesaikan bersama-sama.
Oleh karenanya, kita harus bersama-sama menyelesaikan masalah ini dengan cara yang tepat.
Misalkan saja, kita harus berkomitmen untuk tidak melakukan perundungan dan melaporkan jika tindakan tersebut terjadi. Selain itu, kita juga bisa mengajarkan siswa tentang menghargai dan menghormati sesama.
Sekali lagi, mari kita semua bersatu untuk menghentikan perundungan di sekolah kita ini. Terima kasih atas perhatiannya.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Contoh Pidato Persuasif tentang Bahaya Merokok
Assalamualaikum Wr. Wb.
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,
Kepada yang terhormat kepala SMPN 3 Banding Agung beserta teman-teman yang saya banggakan.
Pertama-tama marilah kita bersama-sama memanjatkan rasa syukur yang amat besar kepada Allah Swt., karena berkat rahmat dan nikmat-Nya yang selalu tercurahkan kepada kita.
Selanjutnya, marilah kita senantiasa menyampaikan shalawat beserta salam kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad saw. yang telah mengantarkan kita ke dalam Agama Islam.
Pada kesempatan yang baik ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato tentang bahaya merokok.
Hadirin yang berbahagia,
Sejak jaman dahulu rokok telah menjadi gaya hidup bagi sebagian orang.
Namun kenyataannya, saat ini merokok bukan lagi menjadi gaya hidup seseorang, tetapi telah menjadi kebutuhan primer yang hampir setara dengan makanan dan minuman.
Kita sering sekali mendengar kalimat-kalimat yang diutarakan oleh perokok seperti “Habis makan kalau tidak merokok mulut terasa pahit”, “Tidak makan yang penting merokok”, dan masih banyak lagi.
Hal ini menunjukan betapa rokok telah sejajar dengan kebutuhan pokok manusia.
Padahal pada kenyataannya, jika dilakukan secara terus-menerus merokok bisa menimbulkan dampak berbahaya bagi kesehatan. Misalnya saja masalah pernapasan.
Hadirin yang berbahagia,
Agar terhindar dari bahaya merokok, sudah saatnya kita menghentikan kebiasaan tersebut.
Dengan menghindarinya tubuh kita akan terbebas dari zat berbahaya sehingga terasa lebih sehat.
Sekian pidato dari saya, terima kasih.
Itulah sejumlah contoh pidato persuasif dengan berbagai tema yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber terpercaya. Anda bisa menjadikannya acuan dalam menjadi pidato baru. Caranya dengan memperhatikan struktur penulisan, gaya bahasa, hingga topik yang menjadi fokus pembahasan.