ZIGI – Pihak produksi Penyalin Cahaya telah menghapus nama seseorang dari kredit film karena diduga sebagai pelaku pelecehan seksual. Kabar tersebut juga dibenarkan oleh production house yakni Rekata Studio dan Kaninga Pictures yang langsung mengambil tindakan.
Di sisi lain, film yang dibintangi oleh Shenina Cinnamon, Chicco Kurniawan hingga Jerome Kurnia ini akan resmi tayang di Netflix pada 13 Januari 2022. Sebelumnya, film Penyalin Cahaya tayang perdana di Festival Film Internasional Busan pada Oktober 2021. Yuk simak artikelnya!
Baca Juga: Sinopsis dan Cara Nonton Film Penyalin Cahaya Full Movie
Salah Satu Kru Penyalin Cahaya Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
Film Penyalin Cahaya atau dikenal juga dengan nama Photocopier tengah ramai diperbincangkan karena diduga salah satu tim produksinya melakukan pelecehan seksual. Informasi terkait dugaan pelecehan tersebut berawal dari laporan seseorang dari sebuah komunitas yang mengelola pelaporan kasus pelecehan seksual.
“Berdasarkan informasi yang kami terima dari suatu komunitas yang mengelola pelaporan terhadap peristiwa pelecehan seksual, kami mendapati sebuah nama dari tim film 'Penyalin Cahaya' tercatat sebagai terlapor akan dugaan perbuatan di masa lalunya,” bunyi pernyataan Rekata Studio dan Kaninga Pictures dikutip Zigi.id pada Senin, 10 Januari 2022.
Pihaknya juga mengatakan bahwa akan memberikan ruang aman yang bebas dari pelecehan seksual dan akan selalu berpihak pada penyintas. Mereka tidak ingin ada kasus pelecehan seksual dalam produksi filmnya.
“Menjaga lingkungan produksi film yang bebas dari pelecehan seksual adalah juga merupakan misi utama kami. Proses syuting film 'Penyalin Cahaya' yang berjalan dengan aman selama 20 hari di Januari 2021 adalah bukti komitmen kami,” imbuh pernyataan tersebut.
Tindakan Tegas Pihak Produksi Penyalin Cahaya
Akibat kasus dugaan pelecehan seksual tersebut, pihak produksi akan menghilangkan nama terlapor tersebut di kredit film. Mereka juga menyebut bahwa pelaku sudah bukan lagi dari bagian film Penyalin Cahaya.
“Sebagai tanggung jawab etik atas komitmen kami dan untuk menghormati pelaporan dan proses yang akan terjadi setelahnya, kami memutuskan untuk menghapus nama terlapor dari kredit film 'Penyalin Cahaya' dan di materi-materi publikasi film. Pihak terlapor tersebut tidak lagi menjadi bagian dari film 'Penyalin Cahaya' dan Rekata Studio,” ujar pihak studio.
“Rekata Studio & Kaninga Pictures sangat serius dalam menyikapi kejadian ini dan kami berharap proses-proses yang terjadi setelah pelaporan ini berjalan dengan mengakomodir kepentingan penyintas dan dapat terselesaikan sesuai jalur yang tepat,” tandasnya.
Pihak Rekata Studio dan Kaninga Pictures tidak menjelaskan siapa pelaku yang diduga melakukan pelecehan seksual. Namun, di Twitter mulai ramai nama Henricus Pria, tim penulis skenario Penyalin Cahaya.
Terlepas dari itu, film Penyalin Cahaya mengisahkan tentang mahasiswa bernama Sur (Shenina Cinnamon) yang memiliki masalah ketika foto selfie ketika tengah mabuk beredar luas. Ia harus kehilangan beasiswanya karena dianggap mencemarkan nama fakultas. Sementara, Sur juga tidak ingat dengan kejadian yang menimpanya tadi malam.
Film Penyalin Cahaya akan tayang perdana di Netflix pada Kamis, 13 Januari 2021. Film karya Wregas Bhanuteja ini juga berhasil membawa pulang 12 piala Festival Film Indonesia.
Baca Juga: Daftar Pemenang Festival Film Indonesia 2021, Penyalin Cahaya 12 Piala