ZIGI – Dorce Gamalama yang terkenal sebagai presenter di dunia hiburan Tanah Air tengah menjadi sorotan. Ia dikabarkan tengah berjuang melawan sakit yang dideritanya hingga membuat sejumlah public figure berdatangan membesuknya.
Baru-baru ini, Dorce sempat memberikan sejumlah wasiat jika suatu hari ia dipanggil Sang Maha Pencipta. Salah satu wasiat yang disampaikannya adalah bahwa jika meninggal, maka ia ingin diurus secara perempuan.
Sontak, wasiat itu menimbulkan pro kontra khususnya di kalangan pemuka agama Islam. Pasalnya, secara kodrat Dorce diketahui berjenis kelamin laki-laki sehingga seharusnya jika ia meninggal maka pengurusan jenazah tidak seperti perempuan.
Terbaru, Dorce memberikan balasan atas kritik beberapa pemuka agama soal wasiatnya. Bagaimana tanggapan Dorce Gamalama terhadap masukan tersebut? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Baca Juga: Tubuh Makin Kurus, Dorce Gamalama Minta Bantuan ke Megawati
Dorce Gamalama Ingin Diurus Keluarga
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Dorce Gamalama bereaksi atas pendapat sebagian pemuka agama yang berkomentar atas wasiatnya. Video tersebut pertama kali diunggah akun Instagram Dorce @dg_kcp.
"Assalamualaikum, kepada kiai, ustaz-ustaz yang telah menerangkan keadaan mati saya, siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan mengubur saya, biarkan keluarga saya yang mengurusnya," kata Dorce Gamalama dikutip Zigi.id, Selasa, 1 Februari 2022.
Dia menegaskan, persoalan kain kafan yang sempat disinggung beberapa ustaz biar menjadi urusan pihak keluarga. Bahkan ia mempersilakan siapa saja boleh memandikan jenazahnya kelak tidak peduli laki-laki maupun perempuan.
"Jadi kiai-kiai yang sudah terkenal sekalipun jangan memberikan komentar yang kurang baik. Harusnya Anda seorang kiai memberikan suguhan dan juga himbauan kepada siapapun, karena saya juga manusia yang mempunyai tanggung jawab untuk hidup dan mati saya," tambah Dorce Gamalama.
Penjelasan Gus Miftah Soal Wasiat Dorce Gamalama
Sebelumnya, pendakwah Gus Miftah yang bersahabat dekat dengan Deddy Corbuzier sempat menjelaskan bagaimana tata cara mengurus jenazah dalam Islam. Menurut pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji tersebut, sebuah wasiat seharusnya tidak bertentangan dengan syariat Islam agar yang mempunyai kewajiban menjalankannya bisa memenuhi permintaan itu.
"Kalau wasiat itu melanggar syariat, melanggar perintah agama, ya tentunya wasiat itu tidak harus dilakukan," kata Gus Miftah dikutip Zigi.id dari kanal YouTube Official Nitnot.
Gus Miftah menambahkan, cara mengurus jenazah dalam Islam terdapat perbedaan antara laki-laki dan perempuan. Perbedaan itu misalnya terletak pada cara memandikannya, cara mengkafaninya, hingga cara mensalatkannya.
Adapun dalam kasus Dorce, kata Gus Miftah, cara mengurus jenazahnya harus kembali ke kodrat awal ketika ia dilahirkan yaitu sebagai laki-laki. Meski selama ini Dorce mengaku sebagai perempuan, namun sudah bukan rahasia umum lagi bahwa ia sebenarnya terlahir sebagai seorang laki-laki.
"Siapa pun yang lahir, sesuai dengan jenis kelaminnya, ya itulah cara dia dimakamkan," kata Gus Miftah menanggapi wasiat Dorce Gamalama.
Video Dorce Gamalama ini ramai dikomentari warganet. Beberapa diantaranya meminta agar Dorce tidak bermain media sosial terlebih dulu dan fokus pada kesembuhannya. Namun, ada pula yang mengatakan agar Dorce bisa mendengarkan pendapat para ulama.
Baca Juga: Kondisi Dorce Gamalama, Tubuh Makin Kurus Kini Pakai Kursi Roda