ZIGI – Penasaran dengan pemandangan di luar angkasa? Kini, kamu bisa melihatnya secara mudah dan gratis hanya dengan mengakses laman eksperimental Google Chrome yang bernama ‘100.000 Stars’.
Situs ini tentu mewujudkan mimpi kamu yang ingin menjelajah luar angkasa. Selain berpetualang, situs 100.000 Stars akan memberikan pengetahuan tentang tata surya. Tertarik? Simak penjelasannya sampai habis ya!
Cukup Pakai Google Chrome
Source: National Geographic
Menjelajahi luar angkasa layaknya astronot sudah bisa kamu lakukan cuma pakai Google Chrome dengan mengakses situs bernama 100.000 Stars. Jadi, kamu bisa mengetahui benda-benda langit lewat laptop atau smartphone yang kamu genggam.
Caranya, kamu cukup masuk ke laman stars.chromeexperiments.com di web browser Google Chrome. Kemudian kamu akan melihat keadaan luar angkasa dengan gambar yang bergerak.
Selanjutnya coba ‘klik’ ikon play yang ada di pojok kiri atas layar kamu. Kamu akan otomatis diarahkan untuk menjelajahi tata surya dan akan melihat jutaan bintang yang didokumentasikan oleh Google. Bukan itu saja, situs ini dilengkapi dengan pengetahuan tentang luar angkasa yang cocok sebagai wahana pembelajaran.
Kamu juga akan melihat planet-planet terdekat dengan matahari yang selama ini kita kenal mulai dari Merkurius, Venus, Bumi dan seterusnya. Benda langit lainnya yang bisa kamu saksikan antara lain bintang Altair, Sirius, Proxima Centauri, Kruger 60, Bernard's Star, dan masih banyak lagi.
Bila belum puas, kamu bisa menggerakkan layar dengan manual untuk menjelajahi langit sesuai keinginanmu sendiri. Caranya, kamu cukup lakukan zoom in dan zoom out di perangkat yang kamu gunakan.
Foto dan Data yang Ditampilkan
Source: National Geographic
Apa yang kamu lihat dalam piknik ke luar angkasa tersebut diambil dari berbagai sumber terutama Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dan Badan Antariksa Eropa (ESA). Melansir dari Open Culture, Kamis, 20 Mei 2021, musik yang terdengar saat tamasya ke luar angkasa tersebut diciptakan oleh Sam Hulick.
Sam merupakan seorang komposer video game petualangan luar angkasa yakni ‘Mass Effect’. Sementara itu, Chrome Experiment ini didukung Google Chrome untuk CSS3D, WebGL, dan Web Audio.
Jika ke Luar Angkasa Sungguhan
Source: BBC
Sebenarnya sudah ada proyek wisata ke luar angkasa sungguhan yang dicetuskan oleh miliarder pendiri Amazon, Jeff Bezos. Ia mendirikan perusahaan Blue Origin yang berencana meluncurkan roket dengan sistem kapsul New Shepard yang diikuti oleh manusia pada 20 Juli mendatang.
BBC News melaporkan, New Shepard akan melakukan penerbangan sub-orbital. Roket ini dirancang untuk membawa penumpang dalam perjalanan lurus naik turun yang menempuh jarak di atas 100 km (62 mil).
Seorang direktur Blue Origin, Ariane Cornell membocorkan biaya untuk menjelajahi luar angkasa tersebut. Karena belum final, kemungkinan harganya dibanderol US$200 ribu atau sekitar Rp2,8 miliar per kursi.
"Ini adalah pasar yang baru. Kami membuka pintu dan akan melihat tanggapan dari pasar. Saya pribadi berpikir orang-orang akan melihat betapa kerennya pengalaman ini dan ingin melakukannya sendiri. Dan kemudian, seiring harga turun, skalanya akan naik," ujar Cornell dikutip Zigi.id dari BBC, Kamis, 20 Mei 2021.
Bagi kamu yang enggan mengeluarkan biaya fantastis tersebut, tentu situs besutan Google Chrome yakni 100.000 Stars menjadi alternatif untuk jalan-jalan ke luar angkasa. Penasaran? Yuk coba sekarang!