Harga Emas Dunia Naik, Logam Mulia Antam Stagnan Rp 911 Ribu/Gram
Harga emas Antam hari ini stagnan Rp 911 ribu per gram, meski harga emas dunia menguat tipis pada perdagangan pagi ini.
Dikutip dari Reuters, harga emas di pasar spot pagi ini naik 0,32% menjadi US$ 1.706,1 per ons. Sedangkan harga emas berjangka turun 0,44% menjadi US$ 1.702,3 per ons.
Harga emas sempat jatuh pada akhir pekan lalu, Jumat (8/5), seiring harapan investor terhadap pelonggaran lockdown di sejumlah negara. Meski turun di akhir pekan, harga emas menanjak 0,3% dalam sepekan kemarin.
Harga emas pada akhir pekan lalu turun 0,8% menjadi $ 1,704.53 per ons, setelah mencapai level tertinggi dalam dua pekan terakhir sebesar US$ 1,722.56. Sementara harga emas berjangka AS pekan lalu turun 0,7% menjadi US$ 1,713.90.
(Baca: Inggris Bertahap Longgarkan Lockdown, Boleh Bekerja di Luar Rumah)
Data pengangguran AS yang lebih rendah dari perkiraan pasar menjadi 14,7% turut membatasi minat investor terhadap emas. Meski angka pengangguran di bawah ekspetkasi, secara keseluruhan ekonomi AS mengalami penurunan paling tajam sejak Depresi Hebat.
"Meskipun jumlah pengangguran meningkat drastis, kami melihat sedikit optimisme dengan ekonomi buka kembali perlahan ekonomi AS dibuka," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures.
Pada perdagangan pagi ini, logam mulia lainnya seperti perak menanjak 0,26% menjadi US$ 15,49. Demikian pula dengan platinum dan paladium yang masing-masing naik 0,81% dan 0,5% menjadi US$ 771,42 dan US$ 1.891,92.
Sementara itu, mengutip situs logammulia.com , harga emas untuk seluruh produk emas yang dijual berdasarkan bobot juga tak bergerak. Harga penjualan kembali emas Antam hari ini juga tetap Rp 812 ribu per gram.
(Baca: Investor Masih Wait and See, IHSG Diprediksi Kembali Melemah)
Berikut Harga Emas Antam hari ini, Senin 11 Mei 2020:
