Medco Energi Kantongi Perpanjangan Produksi Lapangan Minyak Thailand hingga 2035
Membuat ringkasan dengan AI Pemerintah Thailand memberi persetujuan perpanjangan masa produksi lapangan minyak Bualuang (Blok B8/38) di Teluk Tailand ke Medco Energi Thailand Limited dan Medco Energi Thailand (E&P) Limited. Kedua korporasi tersebut merupakan anak perusahaan PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi).
Masa produksi di lapangan tersebut diperpanjang hingga 23 Oktober 2035, mendukung keberlanjutan operasi serta memperkuat komitmen Medco di kawasan tersebut.
“Kami menyambut baik perpanjangan ini, menegaskan komitmen MedcoEnergi terhadap keunggulan operasional dan pengembangan berkelanjutan di Thailand, sekaligus memperkuat nilai investasi kami,” kata Direktur Utama MedcoEnergi Roberto Lorato dalam siaran pers, dikutip Jumat (22/8).
Rencana pengembangan jangka panjang Perseroan diarahkan untuk meningkatkan produksi Bualuang dan memaksimalkan nilai aset melalui investasi pada debottlenecking, workover, pengeboran sumur pengembangan, serta eksplorasi di sekitar wilayah kerja.
Perpanjangan masa produksi Bualuang ini selaras dengan prioritas strategis MedcoEnergi untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan dan memperkuat posisi sebagai perusahaan energi terkemuka di Asia Tenggara.
Dilansir dari laman resmi Medco, Lapangan Buluang terdiri dari tiga anjungan lepas pantai yang mengalirkan produksi ke unit Floating Storage and Offloading (FSO) yang disewa. MedcoEnergi aktif mengebor sumur baru dan workover untuk memaksimalkan produksi dari aset ini.
General Manager Medco Energi Thailand, Anastasia Mustika, mengatakan MedcoEnergi menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Thailand, khususnya Department of Mineral Fuels, serta seluruh pemangku kepentingan, masyarakat lokal, dan kontraktor atas dukungan dan kerja sama yang memungkinkan perpanjangan ini tercapai.
“Keberhasilan ini semakin menegaskan komitmen jangka panjang Perseroan terhadap produksi energi yang bertanggung jawab.” ujarnya.
Selain Thailand, Meco juga memiliki operasi bisnis lapangan migas internasional di negara lain, seperti Meksiko, Yaman, Oman, dan Tanzania.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
