Riset KIC: Masyarakat Dukung Kebijakan Larangan Naik Candi Borobudur

Nadya Zahira
15 Juni 2023, 12:24
Sejumlah biksu mengikuti puja bakti detik-detik Waisak 2567 BE/2023 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (4/6/2023).
ANTARA FOTO/Anis Efizudin/tom.
Sejumlah biksu mengikuti puja bakti detik-detik Waisak 2567 BE/2023 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (4/6/2023).

Sebagian masyarakat memahami alasan pemerintah yang membatasi akses naik ke Candi Borobudur sejak Juni 2022. Temuan ini berdasarkan hasil riset Katadata Insight Center atau KIC dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bertajuk 'Persepsi terhadap Wisata Candi Borobudur.'

Pemerintah membatasi naik ke Candi Borobudur saat masa pandemi Covid-19 yaitu pada Juni 2022. Tujuannya untuk melestarikan bangunan candi, terutama untuk kajian konservasi akibat kondisi candi dan batu-batu candi yang semakin rapuh.

Berdasarkan hasil survei dari KIC sebanyak 53% responden mengetahui alasan tidak diperbolehkannya naik Candi Borobudur bertujuan melestarikan bangunan. 

"Sementara hanya 3% yang mengaku tidak tahu alasan dari tidak diperbolehkan naik ke candi dan hanya bisa sampai ke pelataran atau halaman candi saja," ujar Research Director Katadata Insight atau KIC Gundy Cahyadi, Kamis (15/6).

Riset KIC juga menyebutkan sebanyak 70.2% responden mengetahui terdapat teras candi antara lantai 1 sampai 10 yang tidak boleh diakses masyarakat umum. Mayoritas responden juga memiliki sentimen positif terhadap kebijakan penutupan naik candi sebanyak 87%.

"Secara mayoritas, tingkat pengetahuan terhadap ditutupnya akses naik candi sudah cukup tinggi. Hal tersebut juga sudah diiringi dengan sentimen positif terhadap ditutupnya candi," ujar Gundy.

Hanya 11% responden yang memiliki sentimen negatif terhadap kebijakan larangan naik Candi Borobudur. Sentimen negatif tersebut seperti: tidak bisa melihat relief secara langsung, dan seharusnya hanya pembatasan waktu dan jumlah pengunjung saja.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...