PUPR Lelang Ulang Tol Getaci Kuartal Terakhir 2023, Dokumen Disiapkan

Andi M. Arief
29 Agustus 2023, 17:54
tol getaci, tol, pupr
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.
Foto udara Simpang Susun Cileunyi yang menyambungkan Jalan Tol Pubaleunyi dan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/4/2022). Kementerian PUPR akan melelang ulang proyek Tol Getaci tahun ini.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan proyek konstruksi Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap atau Getaci akan dilelang lagi pada kuartal akhir 2023. Pemerintah kini masih mengkaji ulang seluruh dokumen teknis dan finansial proyek tersebut.

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna menargetkan waktu pelelangan jalan bebas hambatan tersebut secepat mungkin. Waktu lelang sangat tergantung dari proses pengkajian dokumen proyek tersebut.

"Tol Getaci akan dilelang pada paruh kedua 2023, kalau bisa lebih awal. Kami kejar tahun ini harusnya lelang," kata Herry di Hotel Mandarin Oriental, Selasa (29/8).

Herry mengatakan proyek yang akan dilelang adalah konstruksi Tol Getaci Tahap I. Tahap pertama tol tersebut menghubungkan Gedebage hingga Ciamis.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), total panjang Tol Getaci mencapai 206,65 kilometer (Km). Total investasi yang ditanam pada proyek tersebut ditaksir mencapai Rp 56,2 triliun.

Adapun, biaya konstruksi tahap pertama mencapai Rp 23,02 triliun. Secara rinci, konstruksi Tahap I Tol Getaci adalah pembangunan Seksi 1 Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,2 Km dan Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 Km.

Herry menjelaskan pembebasan tanah proyek tersebut saat ini baru mencapai Garut Utara. Pembebasan dilakukan oleh pemerintah melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).

"Harusnya pengadaan tanah itu 2 tahun. Tapi, karena uangnya terbatas, pembebasan tanah baru diadakan setelah lelang," kata Herry.

Untuk diketahui, lelang Tol Getaci sebelumnya dimenangkan oleh konsorsium PT Jasa Marga pada 2021. Namun mundurnya salah satu anggota konsorsium membuat konsorsium tidak bisa menyetorkan uang jaminan dan membuat pemenangan tender dibatalkan pada awal 2023.

Awalnya, anggota konsorsium yang memenangkan tender Tol Getaci pada 2021 adalah PT Jasa Marga Tbk, PT Waskita Karya Tbk, PT Pembangunan Perumahan Tbk, PT Wijaya Karya Tbk. Sementara itu, anggota konsorsium yang keluar adalah Waskita Karya.

Gagalnya tender tersebut mengubah status proyek Tol Getaci dari diprakarsai swasta atau unsolicited menjadi diprakarsai pemerintah atau solicited.

Reporter: Andi M. Arief

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...