Indonesia Airlines Siap Beroperasi, Hanya Layani Rute Internasional

Mela Syaharani
10 Maret 2025, 11:18
indonesia airlines, maskapai baru
Dok. Boeing
Ilustrasi. Peluncuran Indonesia Airlines telah melewati studi kelayakan secara komprehensif dengan konsultan aviasi dari Singapura dan Amerika.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Anak usaha Calypte Holding Pte. Ltd., PT Indonesia Airlines Group akan segera beroperasi di Indonesia. CEO Indonesia Airlines Iskandar mengatakan, maskapai ini akan berbasis di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

“Indonesia Airlines hanya akan berfokus pada penerbangan internasional,” kata Iskandar dalam siaran pers, dikutip Senin (10/3).

Calypte Holding Pte. Ltd. merupakan perusahaan pengembang Energi Terbarukan, Penerbangan, dan Pertanian yang berkantor pusat di Singapura. Sebelum meluncurkan Indonesia Airlines, Calypte Holding telah memiliki bisnis  pembangkit listrik tenaga surya di Indonesia berkapasitas 2.500 megawatt. 

Iskandar menyampaikan, peluncuran Indonesia Airlines telah melewati studi kelayakan secara komprehensif dengan konsultan aviasi dari Singapura dan Amerika. Dalam tahap awal, maskapai akan mengoperasikan 20 armada yang akan didatangkan secara bertahap yang terbagi 10 unit pesawat berbadan kecil, terdiri dari Airbus A321neo atau A321LR dan 10 unit pesawat berbadan lebar, terdiri dari Airbus A350-900 dan Boeing 787-9.

Ia menekankan, Indonesia Airlines akan menjadi maskapai penerbangan komersial berjadwal yang memiliki layanan premium. "Era baru kemewahan dengan pengalaman jet pribadi pada penerbangan komersial," kata dia.

Iskandar juga memastikan, jajaran direksi Indonesia Airlines diisi oleh orang berpengalaman, sebagai berikut:

  • Direktur Operasional direkrut dari Singapore Airlines, berpengalaman lebih dari 40 tahun dan salah satu pilot pertama di dunia yang menerbangkan pesawat Airbus A380
  • Direktur Komersial akan diisi orang yang telah bekerja selama lebih dari 21 tahun di berbagai maskapai besar seperti Emirates, Asiana Airlines, dll. 
  • Departemen operasi penerbangan akan dipimpin oleh salah satu pilot terbaik Indonesia yang saat ini bekerja di maskapai asing. 
  • Direktur Produk dan Layanan akan diisi oleh sosok inspiratif dari Brunei Darussalam yang telah bekerja di Royal Brunei dan Emirates selama 25 tahun. 
  • Layanan kabin dijabat oleh Manajer Awak Kabin dari British Airways yang juga bagian dari Komite Korporasi Pramugari Eropa (EBAA) dan seorang Wakil Manajer Awak Kabin dari Emirates

“Visi kami adalah menjadi simbol global kemakmuran Indonesia, ikon perayaan, dan keramahtamahan dalam narasi budaya Indonesia. Adapun misi kami, kami berkomitmen untuk mendefinisikan ulang perjalanan dengan layanan premium di mana seselamatan adalah prioritas utama kami,” ucapnya.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Mela Syaharani
Editor: Agustiyanti

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...