Jasa Marga Prediksi Jumlah Kendaraan Capai 2,18 Juta saat Mudik Lebaran 2025

Andi M. Arief
19 Maret 2025, 18:14
Foto udara kendaraan melintas di Simpang Susun Tol Batang-Pekalongan di Kota Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (16/3/2025). PT Jasa Marga Tbk akan memberikan potongan tarif tol sebesar 20 persen bagi pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus mul
ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/tom.
Foto udara kendaraan melintas di Simpang Susun Tol Batang-Pekalongan di Kota Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (16/3/2025). PT Jasa Marga Tbk akan memberikan potongan tarif tol sebesar 20 persen bagi pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus mulai dari Gerbang Tol Cikampek Utama menuju Gerbang Tol Kalikangkung pada arus mudik Lebaran mulai Senin (24/3) pukul 05.00 sampai Jumat (28/3) pukul 05.00 dan berlaku sebaliknya untuk arus balik hingga Selasa (1/4).

Ringkasan

  • Emiten PT Barito Renewables Energy (BREN) optimis menghadapi 2025 meski enggan merinci penggunaan laba usaha, termasuk pembagian dividen.
  • BREN berencana membagikan dividen hingga 60% dari laba bersih tahun buku 2023 dan seterusnya, setelah sebelumnya belum pernah melakukan pembayaran dividen.
  • Hingga September 2024, BREN mencatatkan laba US$ 86,05 juta, naik 1,88% meski pendapatan turun 0,89% menjadi US$ 441,29 juta.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Jasa Marga Tbk memproyeksikan jumlah kendaraan keluar dari Jakarta mencapai 2,18 juta unit selama 12 hari angkutan Lebaran 2025. Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita mengatakan distribusi kendaraan pada momen mudik tahun ini lebih merata.

Hal itu karena beberapa kebijakan pemerintah, seperti bekerja dari mana saja atau WFA, contraflow, oneway, dan rencana implementasi ganjil-genap. "Selain itu, waktu libur yang cukup panjang ini sangat baik untuk bisa mendistribusikan lalu  lintas," kata Atika dalam Konferensi Pers JSMR Siaga Operasional Idul Fitri 2025, Jakarta, Rabu (19/3).

Dengan kondisi tersebut perusahaan memperkirakan total kendaraan Jakarta akan susut 9% secara tahunan pada puncak mudik menjadi 232 ribu kendaraan. Sebaliknya, total kendaraan yang masuk ke Ibu Kota saat arus balik turun 1% menjadi 264 ribu kendaraan. 

Penurunan volume lalu lintas atau VLL terbesar pada puncak mudik Lebaran terjadi di Jaringan Tol Trans Jawa. Angkanya sekitar 16% secara tahunan. Namun, jumlah kendaraan ke Bandung pada hari yang sama diperkirakan naik 5%.

Atika mengatakan kecepatan rata-rata pemudik selama 12 hari momen Idulfitri akan naik. Rata-rata Jakarta-Semarang bisa naik dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 73 kilometer per jam. "Kami mengukur waktu tempuh Jakarta-Semarang dapat susut menjadi sekitar enam jam dan tujuh menit," katanya.

Jasa Marga juga memberikan diskon tarif jalan tol untuk menekan rasio volume kendaraan dan kapasitas jalan (VCR). Corporate Communication And Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan pihaknya memperkirakan VCR di Jalan Tol Jakarta-Cikampek akan menembuk 1,0 tanpa intervensi pemangku kepentingan. 

"Kalau VCR lebih dari 0,8 kondisi masuk macet total. Akhirnya, kami tidak bisa mengoptimalkan lonjakan kendaraan selama Lebaran 20225 untuk masuk ke jalan tol kami," kata Lisye.

Jasa Marga akan memberikan diskon tarif tol sebesar 20% selama delapan hari. Secara rinci, diskon akan diberikan pada empat hari pada arus mudik 24-27 Maret dan arus balik pada 3-4 April dan 8-9 April 2025.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Sorta Tobing

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...