380 Ritel Gelar Diskon hingga 80% Mulai Hari Ini, Wisman Dapat Potongan 91%
Sebanyak 380 peritel di 312 pusat perbelanjaan menggelar Belanja di Indonesia Aja Indonesia Great Sale 2025 mulai hari ini, Kamis (18/12), sampai 4 Januari 2026. Program tersebut akan memberikan potongan harga hingga 80% dan hingga lebih dari 90% khusus turis asing.
Menteri Perdagangan Budi Santoso menyampaikan program tersebut secara khusus memberikan diskon tambahan pada wisatawan mancanegara sebesar 11%. Dengan kata lain, total diskon yang dinikmati turis asing dalam BINA IGS 2025 mencapai 91%.
"Pembukaan BINA IGS 2025 menegaskan komitmen kami untuk meningkatkan daya tarik wisata belanja di dalam negeri dan dan memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional," kata Busan di Mal Kota Kasablanka, Kamis (18/12).
Busan menjelaskan tambahan diskon 11% khusus wisman adalah insentif pengecualian Pajak Pertambahan Nilai. Kementerian Pariwisata memproyeksikan insentif tersebut dapat menggenjot devisa industri pariwisata menjadi US$ 20 miliar pada tahun ini.
Busan mencatat setidaknya ada lima program belanja lainya selain BINA IGS 2025 pada bulan ini, yakni Hari Belanja Online Nasional, Every Purchase Is Cheap Sale, Festival Jakarta Great Sale, Bali Nusra Great Sale, dan Surabaya Holiday Super Sale.
Seperti diketahui, pemerintah menargetkan nilai konsumsi rumah tangga dari seluruh program belanja akhir tahun mencapai Rp 120 triliun. Busan menyampaikan target tersebut jauh lebih tinggi dari realisasi Desember 2024 senilai Rp 71,2 triliun.
Di sisi lain, Busan mengatakan program belanja memiliki andil besar dalam perekonomian nasional tahun ini atau sekitar Rp 272,39 triliun. Beberapa program belanja yang disebutkan Busan adalah BINA Diskon Lebaran 2025, Friday Mubarak 2025, Merdeka Madness 2025, Indonesia Shopping Festival 2025, dan BINA HBD RI 2025.
"Program belanja ayng diprakarsai pengusaha rigel dari kuartal pertama sampai kuartal ketiga tahun ini mencapai Rp 272,39 triliun dn berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Himpunan Perital dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia Budihardjo Iduansjah menargetkan nilai transaksi di pusat perbelanjaan selama dua pekan pada akhir tahun ini dapat mencapai Rp 30 triliun. Menurutnya, angka tersebut naik sekitar 15% dibandingkan capaian Indonesia Great Sale 2024.
Budihardjo berharap pemerintah pusat dapat mengadakan pameran maupun konser berskala internasional pada akhir tahun ini. Budihardjo menjelaskan langkah tersebut akan meningkatkan kunjungan wisman ke dalam negeri yang akhirnya dapat dikonversi menjadi transaksi.
Budihardjo menyatakan, salah satu pasar wisman yang akan menjadi fokus peritel adalah wisman asal Cina. Badan Pusat Statistik mendata total wisman asal Cina pada Januari-September 2025 mencapai 1,01 juta orang atau 8,91% dari total kunjungan wisman.
"Bagaimana pemerintah bisa menghadirkan pameran maupun konser internasional berkualitas pada akhir tahun ini yang bisa mendatangkan ratusan ribu orang wisman, itu yang kami harapkan," katanya.
