Otoritas Palestina: 2.329 Tewas, 10.814 Terluka Akibat Serangan Israel
Sebanyak 2.329 orang warga Palestina tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Sementara 10.814 orang luka-luka menurut sumber Kementerian Kesehatan Palestina pada Minggu pagi (15/10).
Seperti dikutip Reuters, jumlah tersebut terdiri dari 2.329 orang meninggal dan 9.714 luka-luka di Gaza, dan 54 orang meninggal dan 1.100 orang terluka di Tepi Barat sejak konflik antara Israel dan Hamas dimulai pada Sabtu (7/10).
Sementara itu militer Israel tengah bersiap melancarkan serangan darat di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas. Warga Palestina yang tinggal di wilayah padat penduduk tersebut diminta untuk mengungsi ke selatan, menuju perbatasan Mesir.
Israel bertekad menghancurkan Hamas sebagai balasan atas serangan kelompok militan Palestina itu pada akhir pekan lalu. Dalam serangan mendadak tersebut dilaporkan sekitar 1.300 warga sipil tewas dan Hamas disebut menculik sekitar 150 orang.
Merespons serangan tersebut Israel menyatakan perang terhadap Hamas. Jet dan artileri Israel meluncurkan sekitar 6.000 bom ke wilayah Gaza yang menjadi serangan paling hebat yang pernah dilancarkan Israel dalam 75 tahun.
Ribuan warga Palestina melarikan diri dari bagian utara Jalur Gaza pada Sabtu (14/10) dari jalur serangan darat Israel yang diperkirakan akan terjadi. Di saat serangan terus dilancarkan, pihak Israel mengatakan telah membuka dua jalan agar warga sipil dapat mengungsi.
Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh mengatakan, warga Palestina akan tetap tinggal, bahkan ketika satu juta warga Gaza dilaporkan meninggalkan rumah mereka sejak Israel memulai pemboman.