Zulhas Skors Rapat Neraca Komoditas Pangan: Menterinya Tidak Ada yang Datang

Mela Syaharani
9 Desember 2025, 15:55
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di kediaman pribadi Presiden di kawasan Kertanegara, Jakarta, Minggu (28/9/2025). Menteri Sekretaris Negara
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di kediaman pribadi Presiden di kawasan Kertanegara, Jakarta, Minggu (28/9/2025). Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkapkan terkait isi pembahasan Presiden bersama sejumlah menteri dan Kepala BGN, salah satunya terkait dengan penanganan polemik Makan Bergizi Gratis.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menunda rapat penetapan neraca komoditas pangan 2026. Pria yang akrab disapa Zulhas ini mengatakan dirinya melakukan skors karena jajaran menteri yang diundang tidak bisa hadir.

Zulhas sebelumnya telah memasuki ruang rapat pada 14.00, namun setengah jam berikutnya dia keluar ruangan dengan memberikan sedikit keterangan.

“Iya rapat neraca komoditas tapi menterinya tidak ada yang datang, jadi saya skors,” kata Zulkifli Hasan atau Zulhas saat ditemui di kantornya, Selasa (9/12).

Dalam undangan yang diterima Katadata, Zulhas akan mengadakan konferensi pers Penetapan Neraca Komoditas Pangan 2026 di Ruang Rapat Utama Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Menteng Jakarta Pusat pada 14.00 WIB.

Rapat yang dipimpin oleh Zulhas ini seharusnya dihadiri oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Kepala Badan Pangan Nasional, Kepala Badan Pusat Statistik, dan Kepala Lembaga National Single Window.

Zulhas menjelaskan, Menteri Pertanian tidak hadir karena saat ini sedang berada di Papua, Menteri Perindustrian sedang di luar negeri, Menteri KKP baru saja hadir. Kemudian Menteri Perdagangan sedang menangani bencana. 

“Jadi saya minta kepada Eselon I untuk rapat lagi untuk menyamakan apa saja yang diperlukan dan (kepastian) kapan menteri-menteri bisa datang. Jadi diskors sampai mereka bisa (hadir) dan bisa menentukan (waktu) rapat lagi,” ujarnya.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Mela Syaharani

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...