Ganjar dan Prabowo Populer bagi Kaum Nasionalis, Anies Dipilih Muslim
Nama Ganjar Pranowo, Annies Baswedan, dan Prabowo Subianto menjadi tiga nama terpopuler untuk menjadi calon presiden (capres) karena memiliki elektabilitas tertinggi dalam berbagai survei.
Pada survei Charta Politika Indonesia yang dirilis hari ini (25/4), tiga nama ini kembali menempati tiga posisi teratas. Pada survei tertutup dengan 10 nama yang diajukan Charta Politika, Ganjar menjadi yang terpopuler dengan 29,2%, kemudian Prabowo menyusul dengan 23%, dan Anies memiliki 20,3%. Sisanya, tak ada nama tokoh yang mendapatkan elektabilitas lebih dari 5%.
“Tiga besar ini sangat sulit digeser dalam setahun terakhir,” kata Direktur Eksekutif Charta Politka, Yunarto Wijaya, saat merilis survei, Senin (25/4).
Jika menilik kepada responden berdasarkan pilihan partai politik, nama Ganjar dan Prabowo didukung partai berlatar belakang nasionalis, sedangkan Anies lebih populer di kalangan partai Islami.
Dari total 1.220 responden yang terlibat survei ini, mayoritas pendukung PDIP (66,8%), PKB (25,8%), dan PSI (50%) memilih Ganjar sebagai capres pilihan mereka. Selain itu, Ganjar juga cukup populer di kalangan pendukung NasDem (32,3%), Perindo (30,8%) dan Golkar (26,8%).
Sedangkan Prabowo lebih cenderung dipilih oleh pendukung Partai Gerindra (72,4%), PAN (33,3%), Partai Golkar (27,7%), dan Hanura (25%). Nama Prabowo juga cukup populer di kalangan pendukung PPP (24%),
Kemudian Anies mendapatkan dukungan mayoritas pendukung PKS (63,8%), PAN (38,9%), Nasdem (33,9%), PPP (24%), serta Demokrat (30,6%). Bahkan, seluruh pendukung PBB yang mengikuti survei ini memiliki kecenderungan memilih Anies.
Jika melihat pada demografi pemilih berdasarkan wilayah, Ganjar populer di kalangan warga Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan elektabilitas mencapai 66,5%. Kemudian untuk di daerah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT), sebanyak 45% responden mendukung Ganjar.
Selanjutnya Ganjar juga mendapatkan dukungan mayoritas di Maluku dan Papua dengan 30% dukungan, serta di Jawa Timur memiliki 27,9% pendukung.
Nama Prabowo cukup dominan di daerah Sulawesi (34,4%), Jawa Barat (31,4%), dan di pulau Sumatera (29,2%). Selain itu, namanya cukup bersaing di Maluku dan Papua (28%) serta di Kalimantan (27,1%).
Sementara Anies, mendapatkan dukungan mayoritas warga DKI Jakarta (33%) dan Kalimantan (30%). Akan tetapi, nama Anies cukup bersaing dengan Ganjar dan Prabowo di daerah Sumatera (24,8%) dan Jawa Barat (20%).
Simak juga data mengenai alasan warga memilih capres bukan dari suku Jawa:
Survei Charta Politika ini dilakukan pada 10-17 April 2022 terhadap 10 perwakilan di 122 desa atau kelurahan di Indonesia. Penentuan sampel pada suvei kali ini dilakukan dengan metode multistage random sampling, terhadap 1.220 responden dengan margin of error sebesar 2,83% dan tingkat kepercayaan 95%.