Menjelang Lebaran, Sejumlah Daerah Gelar Pasar Murah Sembako
Menjelang lebaran sejumlah daerah mulai menggelar pasar murah guna menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok. Salah satunya pasar murah Brojo di Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
“Semakin banyak pasar murah digelontorkan, tentu akan membantu masyarakat membeli kebutuhan dengan harga murah,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai menghadiri Pasar Murah Brojo di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu.
Airlangga menyebutkan bahwa kegiatan pasar murah bisa menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok selama bulan puasa dan lebaran 2023 nanti, seperti yang telah diselenggarakan oleh Bank Indonesia di Purwakarta dan di Tangerang oleh relawan Pro Jokowi.
Melalui penyelenggaraan pasar murah di daerah-daerah, lanjut Airlangga, akan membantu masyarakat setempat yang berpenghasilan rendah untuk menikmati sejumlah kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Apalagi pemerintah mendorong agar inflasi ditekan rendah. Pada Bulan Maret kemarin inflasi sudah turun sekitar 4,97 persen.
“Ini akan membantu masyarakat menjalani ibadah bulan suci Ramadhan sampai Lebaran nanti,” katanya.
Selain membantu masyarakat dalam menjangkau kebutuhan bahan pokok. Kegiatan pasar murah juga menjadi tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo dalam menangani inflasi nasional.
“Saat Ramadhan ini akan ada 120 juta jiwa (melakukan pergerakan pulang kampung) yang meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan tentu masyarakat akan lebih sejahtera,” katanya.
Pasar murah yang diselenggarakan Relawan Pro Jokowi (Projo) di Pagedangan, Kabupaten Tangerang mendistribusikan 2.500 sampai 3.000 paket sembako murah untuk masyarakat sekitar.
Paket yang dijual terdiri dari komoditas lima kilogram beras, satu kilogram gula, satu liter minyak goreng, dan kacang tanah dengan tebusan harga sekitar Rp50 ribu dari harga normal Rp130 ribu per paket.
Selain di Kabupaten Tangerang, beberapa operasi pasar murah telah digelar oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). Kemudian Pemerintah Kota Denpasar juga menyasar operasi pasar murah di sekitar Denpasar.
Lalu Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kabupaten Purwakarta berencana menggelar pasar murah menjelang lebaran nanti. Bahkan Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah menyiapkan anggaran Rp1,5 miliar untuk kegiatan operasi pasar murah bersubsidi.