Pelabuhan Merak Padat, Polri Berlakukan Delaying System di Rest Area
Korlantas Polri memberlakukan delaying system di Tol Tangerang- Merak. Hal itu dilakukan untuk megurangi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.
Dalam pelaksaan delaying system, kendaaraan yang menuju Pelabuhan Merak atau Ciwandan akan diarahkan untuk masuk ke rest area km 43, km 68, dan km 97. Dengan demikian, antrean masuk pelabuhan bisa berkurang.
"Pengubahan pengaturan penundaan perjalanan dapat berubah sesuai dengan diskresi kepolisian negara Republik Indonesia," tulis keterangan yang dikutip dari Instagram @ntmc_polri, Kamis (20/4).
Arus Kendaraan Makin Tinggi
Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR) Tol Tangerang-Merak mencatat sebanyak 3.039 kendaraan roda empat telah melintasi Gerbang Tol (GT) Cikupa KM 31 pada puncak arus mudik atau H-3 Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023.
"Terakhir tadi pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB itu tertinggi, dan dari 22.00 - 23.00 WIB tercatat ada 3.039 kendaraan per jam melintas ke GT Cikupa," kata Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Tol Tangerang-Merak Kompol Wiratno dikutip dari Antara, Kamis (20/4).
Menurut dia, arus kendaraan yang melintas di gerbang tol ini dinilai paling tinggi sejak awal puncak mudik lebaran dengan sudah mencapai lebih dari 3.000 kendaraan melintas per jamnya.
"Yang mana sebelumnya masih landai pada pukul 20.00 WIB sampai 21.00 WIB atau dengan jumlah 2.047 kendaraan yang melintas per jamnya," katanya.
Gerbang Tol Cikupa mengalami kepadatan tadi malam, di mana antrean mobil pemudik tersebut menjalar sepanjang 200 meter. Jumlah kendaraan diperkirakan akan terus mengalami peningkatan sampai dini hari.
"Jadi dengan keadaan seperti ini dari PJR Tol Tangerang Merak, sudah berupaya untuk mengurangi situasi lalin dengan mengalihkan kendaraan-kendaraan yang memang sudah ada larangan seperti kendaraan bertonase berat ke arah Pasar Kemis jalur arteri," jelasnya.
Puncak Mudik Diperkirakan Hingga Kamis Malam
Ia juga mengatakan, puncak arus mudik, khususnya kendaraan yang melintas di Tol Tangerang-Merak diperkirakan hanya terjadi pada Rabu hingga Kamis (20/04) malam. Namun demikian, petugas tetap melakukan antisipasi kepadatan lalu lintas.
Untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan, tim Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Tangerang-Merak telah menyiapkan sejumlah skema atau strategi pengurai kemacetan. Salah satunya adalah melakukan koordinasi bersama pihak pengelola tol untuk menambah gardu-gardu sebagai mempercepat transaksi kendaraan.
"Berikutnya kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk menyiapkan saldo tol jangan sampai limit yang mengakibatkan terjadinya perlambatan," kata dia.
Pemerintah menetapkan pengaturan penyeberangan baru dari wilayah Jawa menuju Sumatra pada mudik Lebaran tahun ini. Nantinya, Sepeda motor dan truk tak bisa melalui Pelabuhan Merak melainkan lewat Pelabuhan Ciwandan pada 15 April-1 Mei 2023.
Berikut perbandingan jarak antara Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan dari Jakarta, seperti tertera dalam grafik.
Jakarta- Pelabuhan Ciwandan
- Motor
Jarak yang ditempuh: 125 kilomenter (km)
Waktu yang ditempuh: 3 jam 36 menit
- Mobil
Jarak yang ditempuh: 116 kilomenter (km)
Waktu yang ditempuh: 2 jam 6 menit
Jakarta- Pelabuhan Merak
- Motor
Jarak yang ditempuh: 124 km
Waktu yang ditempuh: 3 jam 44 menit
- Mobil
Jarak yang ditempuh: 114 km
Waktu yang ditempuh: 1 jam 53 menit