Wapres Ma'ruf Amin Salat Id dan Serahkan Kurban di Masjid Istiqlal
Wakil Presiden Ma’ruf Amin salat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis. Bersama istrinya, Wury Estu Handayani, Ma’ruf mengenakan baju muslim putih dengan jas dan peci warna hitam. Tidak lupa ia mengenakan sarung warna cokelat gelap.
Wakil presiden juga menyampaikan ucapan Idul Adha bagi umat Islam Indonesia. Ia mengajak agar masyarakat merayakan Idul Adha dengan kesederhanaan dan rasa syukur. “Seraya tetap menyalakan semangat untuk membantu sesama,” kata Ma’ruf Amin, dilansir dari Antara.
Adapun Salat Id di masjid terbesar di Indonesia tersebut dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Tahun ini yang bertindak sebagai khotib ialah K.H. Abdul Moqsith Ghazali. Sementara, yang bertugas sebagai iman adalah Ustadz Moh. Salim Gazali dan muadzin Ustadz Ilham Mahmuddin.
Dalam khotbahnya, dosen UIN Syarif Hidayatullah dan khotib aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tersebut mengusung tema "Spirit Idul Adha Tingkatkan Solidaritas Kemanusiaan dan Kedermawanan".
Usai menunaikan ibadah shalat, Ma’ruf Amin menyerahkan sapi kurban miliknya dan Presiden Joko Widodo ke panitia kurban Ibdul Adha di masjid tersebut. Dua ekor sapi ini berjenis sapi limosin dengan berat lebih dari satu ton.
“Dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, saya serahkan kedua sapi,” ujar mantan ketua Majelis Ulama Indonesia itu.
Dalam keteranggannya, Wapres menyatakan syukur bahwa Idul Adha tahun ini bisa dirayakan dengan keadaan yang lebih baik. Mulai dari pencabutan status pandemi dan ekonomi yang ia nilai bagus.
Lebih lanjut Ma’ruf mengimbau masyarakat yang mampu secara finansial untuk berkurban sebagai salah satu upaya mendekatkan diri pada Allah dan berbagai pada sesama. “Masih ada waktu tiga hari setelah Idul Adha untuk melaksanakan kurban,” katanya.
