PKS Beri Sinyal Restui Pasangan Anies - Muhaimin Maju di Pilpres 2024
Partai Keadilan Sejahtera atau PKS memberi sinyal akan mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di pemilihan presiden 2024 mendatang. Sinyal dukungan itu disampaikan Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat menerima kedatangan Anies bersama rombongan dari Partai Kebangkitan Bangsa yang diketuai Muhaimin dan petinggi partai Nasional Demokrat.
Menurut Syaikhu saat ini PKS memang belum bisa menyatakan dukungan resmi untuk Muhaimin lantaran masih harus mennggu keputusan Musyawarah Majelis Syuro. Namun di sisi lain ia mengatakan sejauh ini PKS menyambut bergabungnya Muhaimin.
"Insyaallah ini semua tadi menghasilkan hal-hal yang positif, untuk semakin menguatkan kebersamaan menyongsong kemenangan pada 2024 yang akan datang," kata Syaikhu dalam konferensi pers di Kantor DPP PKS, Selasa (12/9).
Syaikhu menjelaskan sikap resmi PKS akan ditentukan lewan Musyawarah Majelis Syuro yang akan digelar dalam waktu dekat. Kendati demikian, ia menyebut akan menyampaikan suasana pertemuan siang hari ini dalam forum internal PKS tersebut.
"Tanpa mendahului apa yang diputuskan oleh Majelis Syuro, mudah-mudahan apa yang digambarkan, mudah-mudahan ini Insyallah betul-betul sesuai dengan apa yang diharapkan oleh koalisi ini," kata Syaikhu.
Saat ini PKS tergabung dalam Koalisi Perubahan dan Persatuan yang mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Koalisi ini semula terdiri dari PKS, Nasdem dan Partai Demokrat.
Pada perkembangannya Demokrat mundur dari koalisi dan mencabut dukungan kepada Anies Baswedan lantaran menilai telah terjadi keputusan sepihak dalam penentuan calon wakil presiden. Anies bersama Nasdem memilih Muhaimin menjadi cawapres. Posisi Demokrat di koalisi kemudian digantikan oleh PKB.
