Wapres Ma’ruf Amin Wanti-wanti Soal Hoaks dan Politik Uang di Pemilu
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyoroti tiga isu krusial yang harus dihindari dalam Pemilu 2024. Ma'ruf menganggap tiga isu tersebut mesti dihindari karena akan menghambat proses peningkatan kualitas dan pendewasaan demokrasi di Indonesia.
Menurut Ma’ruf tiga isu yang harus menjadi perhatian adalah penyebaran berita bohong atau hoaks dan ujaran kebencian dan disinformasi seputar pemilu dan politik identitas. Sedangkan persoalan ketiga ada praktik politik uang.
“Pemilu 2024 sudah di depan mata, secara alamiah menjelang kontestasi pemilu temperatur politik akan menghangat," kata Ma'ruf saat memberikan sambutan pembuka Habibie Democracy Forum 2023, dikutip dari siaran Youtube Wakil Presiden Republik Indonesia pada Kamis (16/11).
Dia meminta seluruh kalangan berpartisipasi menyukseskan Pemilu 2024. Menurut Ma’ruf masyarakat bisa ikut berpartisipasi dengan menggunakan hak pilih. Ma'ruf berharap masyarakat lebih aktif mengikuti pemilu 2024 sehingga partisipasi melebihi capaian keikutsertaan Pemilu 2019 yang menyentuh angka 81,93%.
"Saya berharap Pemilu 2024 nanti berjalan lancar sehingga tingkat partisipasi pemilih akan meningkat," ujar Ma’ruf.
Menurut Ma'ruf, peningkatan partisipasi pemilih dalam Pemilu 2024 dapat dicapai melalui literasi dan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. Pembangunan demokrasi hendaknya juga menjadi komitmen kolektif yang mampu merangkul keberagaman warga bangsa.
“Dengan begitu, partisipasi aktif warga negara sebagai satu penanda kematangan demokrasi juga akan terus meningkat,” kata Ma'ruf.
Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu juga menitip pesan kepada seluruh peserta pemilu dan para pendukung untuk bersikap dewasa terkait adanya perbedaan preferensi politik. Variasi pilihan politik merupakan hal yang wajar dan sah dalam dinamika demokrasi selama masih dalam koridor hukum.
Komisi Pemilihan Umum telah menetapkan waktu pelaksanaan pemilu pada Rabu, 14 Februari 2023. Adapun masa kampanye akan dimulai mulai 25 November 2023. Saat ini KPU telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yaitu Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
