5 Poin Penting Debat Kelima Pilpres, Prabowo Tampil Pertama Bedah Visi
Membuat ringkasan dengan AI
Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar debat kelima dalam putaran pemilihan presiden atau pilpres 2024. Debat yang berlangsung di Jakarta Convention Center pada Minggu (4/2) mendatang akan mempertemukan tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Komisioner KPU August Mellaz mengatakan lembaganya telah menyiapkan sejumlah hal untuk memastikan kelancaran debat terakhir capres dan cawapres di pilpres 2024 ini. Meski debat terakhir hanya menampilkan capres, namun ketiga calon wakil presiden yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD juga akan hadir di JCC menyaksikan secara langsung.
Adapun isu yang akan dibahas berkaitan dengan kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. Ketiga capres telah menyiapkan sejumlah gagasan dan program berkaitan dengan tema debat yang akan dibahas.
Bagaimana persiapan KPU menggelar debat kelima? Siapa saja yang akan menjadi panelis dan moderator debat? Berikut beberapa hal penting dalam debat kelima
Prabowo Urutan Pertama Tampil di Debat Kelima
Pada debat kelima nanti, calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto akan tampil di urutan pertama. Setelah prabowo menyampaikan visi dan misi dilanjutkan dengan Ganjar Pranowo dan terakhir Anies Baswedan.
"Kalau yang terakhir debat keempat kemarin kan dari pasangan calon nomor urut 1. Jadi, nanti akan dimulai dari pasangan calon nomor urut 2 dalam hal ini calon presiden ya,” ujar August.
Format dan Tema Debat Kelima Pilpres
August Mellaz mengatakan pada debat kelima KPU kembali menggunakan format debat yang sama dengan tiga debat capres-cawapres sebelumnya. Durasi debat keempat juga akan sama seperti debat sebelumnya, yakni 150 menit, dengan durasi khusus debat 120 menit dan terdiri atas enam segmen.
Segmen pertama debat akan dibuka dengan penyampaian visi, misi, dan program kerja; kemudian, segmen kedua, ketiga, keempat, dan kelima adalah pendalaman visi, misi, dan program kerja. Moderator lalu akan mengajukan berbagai pertanyaan kepada seorang peserta debat, dan peserta lain akan saling menanggapi.
Terakhir, segmen keenam atau penutup adalah masing-masing peserta debat menyampaikan pernyataan secara penutup. Kendati demikian, Mellaz mengatakan KPU menerima usulan agar ada penambahan waktu pada segmen keenam.
"Sempat ada usulan bagaimana kalau kemudian ada penambahan khusus, kalau segmen keenam atau closing statement yang sebelumnya durasi waktunya 2 menit disamakan dengan penyampaian visi misi 4 menit," jelasnya.
KPU Tetapkan Daftar Nama 12 Panelis dan 2 Moderator
August mengatakan saat ini KPU telah mengumumkan 12 nama panelis yang akan mengawal kualitas debat dengan menyiapkan pertanyaan yang relevan. Menurut August semua panelis telah mengkonfirmasi kesediaan untuk menjadi panelis. Mereka akan dikarantina dua hari sebelum acara debat dimulai yaitu sejak Jumat (2/2).
"Jadi, kami sudah mendapatkan konfirmasi kesediaan dari 12 orang panelis yang nanti akan terlibat dalam menyusun pertanyaan-pertanyaan untuk debat yang kelima mendatang sesuai dengan tema yang kami tetapkan," kata Mellaz.
Selain menetapkan panelis, KPU juga telah menetapkan nama dua moderator yang akan memandu debat. Mereka adalah Andromeda Mercury dan Dwi Anggia. Stasiun televisi penyelenggara debat terakhir adalah TV One, ANTV dan Net TV.
Daftar Nama 12 Panelis Debat Kelima Pilpres
- Prof. Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes, M.Med.Ed, Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin
- Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D, Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2023-2027
- Bahruddin, Inisiator Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dan Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah
- Damar Juniarto, S.Sos, Akademisi di UPN Veteran Jakarta.
- Prof. Emiritus PM Laksono Ph.D, Guru Besar Antropolog, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada
- Imam Prasodjo, Sosiolog Universitas Indonesia
- Onno widodo Purbo.PhD, Ahli Teknologi Informasi/Wakil Rektor institut Teknologi Tangerang Selatan
- Dra. Reni Kusumowardhani M.PSI., Psikolog Himpunan Psikologi Indonesia.
- Timboel Siregar, S.SI, SH, MM, Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia
- Tolhas Damanik, M.Ed, Penasihat Hak Disabilitas pada General Election Network for Disability Access
- Drs. Tukiman Tarunasayoga MS, Ph.D, Dosen Pascasarjana Program Penyuluhan Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta
- Prof. Vina Adriany, M.Ed, Ph.D, Guru Besar di bidang PAUD dan Gender, Universitas Pendidikan Indonesia.
Anies, Prabowo dan Ganjar Siap Hadapi Debat Kelima
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Nusron Wahid mengatakan Prabowo sudah bersiap menghadapi debat kelima. Ia menyebut pasangan nomor urut 2 itu telah menyiapkan sejumlah program yang relevan dan dibutuhkan untuk menuju Indonesia Emas 2045
“Alhamdulillah, Prabowo-Gibran semakin mendapatkan kepercayaan masyarakat. Bismillah, satu putaran,” kata Nusron Wahid.
Adapun pasangan nomor urut 1 Anies - Muhaimin tak gentar menghadapi debat. Anies mengatakan dukungan yang ditunjukkan para pendukung di setiap kunjungan mereka ke berbagai daerah merupakan bukti besarnya suara yang bakal mereka raup di pilpres. Ia menyebut masyarakat saat ini sudah sadar akan pentingnya perbaikan di segala kehidupan.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Nasional Arsjad Rasjid optimistis Ganjar Pranowo - Mahfud MD bakal menang di pilpres. Menurut Arsjad dukungan publik makin meluas terutama setelah Mahfud mundur dari pemerintahan.
Ia mengatakan pasangan nomor urut 3 ini tak akan mengubah strategi kampanye. Adapun isu yang berkaitan dengan masyarakat dan hajat hidup orang banyak tetap akan menjadi prioritas selama pilpres.
Arsjad meyakini penampilan Ganjar pada debat kelima akan maksimal lantaran sangat menguasai isu yang akan dibahas. Arsjad menyebut permasalahan ekonomi rakyat bisa dicapai dengan penegakan hukum yang berintegritas yang menjadi program utama Ganjar - Mahfud.
