Prabowo Bikin Program Makan Siang Gratis, Diurus Kementerian Baru?
Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menampik isu Prabowo akan membentuk kementerian koordinator baru yang mengurusi program makan siang gratis. Budiman bilang, format kementerian ini masih dalam kajian.
“Belum ada nama. Itu hanya salah satu pilihan, karena bisa saja memakai Kemenko yang sudah ada,” kata Budiman lewat pesan singkat pada Katadata.co.id, Rabu (21/2).
Budiman menjelaskan ada opsi menggunakan kementerian yang sudah ada atau membentuk kementerian baru. Ia mengatakan format draf kementerian ini sedang disusun oleh Dewan Pakar.
Nantinya draf ini akan diproses dan keputusan terakhir ada di tangan Prabowo Subianto. Lebih lanjut, Budiman memaparkan akan ada lima kementerian yang terlibat dalam implementasi program makan siang ini, yakni:
- Kementerian Pertanian
- Kementerian Desa
- Kementerian UMKM Koperasi
- Kementerian Kesehatan
- Kementerian Pendidikan
“Soal kemenko yang ada, bisa saja ditambahi fungsinya untuk menjalankan program pangan dan gizi ini,” katanya.
Tidak hanya dari pemerintah pusat, Prabowo dan Gibran bakal berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan desa lewat collaborative farming. Kerjasama ini terkait penyediaan bahan pangan untuk program tersebut.
TKN menghitung, 10.000 dari 74.961 desa bisa dilibatkan untuk memproduksi padi. Kemudian, 20.000 desa bisa membangun peternakan ayam pedaging dan petelur, penggemukan sapi dan usaha sapi perah.
Kemudian, 2.000 desa nelayan bisa diandalkan untuk penyediaan ikan segar. Ribuan desa lainnya bakal dilibatkan dalam pemenuhan sayur mayur, buah, hingga bumbu masak.
Makan siang dan susu gratis ini bakal mengacu pada komposisi makanan 4 sehat 5 sempurna. Oleh sebab itu setidaknya dibutuhkan hingga 6,7 juta ton beras per tahun, 1,2 juta ton daging ayam per tahun, 500 ribu ton daging sapi per tahun.
Selain itu, diperlukan pula 1 juta ton daging ikan per tahun, berbagai kebutuhan sayur mayur dan buah-buahan, hingga kebutuhan 4 juta kiloliter susu sapi segar per tahun.