Tampilan Sirekap Jadi Polemik, Perludem Minta Bawaslu Turun Tangan

Amelia Yesidora
7 Maret 2024, 12:44
sirekap, bawaslu, kpu
ANTARA FOTO/Basri Marzuki/tom.
Petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK) menginput data penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 ke dalam aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tatanga, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (21/2/2024).
Button AI Summarize

Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi alias Perludem menanggapi langkah KPU menutup informasi perolehan suara untuk Pilpres dan Pileg 2024 di Sirekap. Mereka meminta Badan Pengawas Pemilu unutk turun tangan menyelesaikan masalah ini.

Sebelumnya, laman pemilu2024.kpu.go.id menampilkan grafik lingkaran perolehan suara Pilpres dan grafik batang untuk Pileg. Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi Khoirunnisa Nur Agustyati mengatakan bila KPU mengambil langkah yang salah jika menutup informasi.

“Jika ada yang bermasalah maka harusnya KPU menjelaskan dan segera memperbaiki Sirekap-nya. Bukan malah menutupnya,” ujar Nisa pada Katadata.co.id, Kamis (7/3).

Ia menjelaskan Sirekap sebenarnya adalah platform transparansi dan publikasi data suara. Sebelumnya, proses penghitungan manual prosesnya lama dan sulit diawasi publik. Sirekap inilah yang bisa menggambarkan perkembangan penghitungan suara yang bisa diawasi publik. 

“Jadi sebenarnya baik itu grafik dan Form C, hasilnya sama-sama penting ditampilkan,” unarnya. 

 Peneliti Perludem Muhammad Ihsan Maulana menyatakan penutupan informasi ini justru menimbulkan kecurigaan publik. Hal ini terkait dengan dugaan kecurangan PSI yang suaranya tiba-tiba melejit usai Sirekap tidak bisa diakses pada akhir pekan lalu

“Kalau di tengah jalan (penghitungan suara) tampilan datanya dihilangkan, kami justru khawatir akan memperparah polemik temuan saat ini. Itu yang seharusnya dijawab KPU,” ujar Ihsan pada Katadata

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...