Indonesia Runner Up Piala Thomas, Jonatan Christie Bersiap Olimpiade

Ira Guslina Sufa
6 Mei 2024, 07:20
Piala Thomas
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/nym.
Tim bulu tangkis putra Indonesia menerima medali saat Upacara Penghargaan Pemenang Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024)
Button AI Summarize

Tim bulu tangkis putra Indonesia gagal membawa pulang Piala Thomas setelah kalah dari tuan rumah China pada pertandingan, Minggu (5/5). Hasil yang menempatkan Indonesia di posisi kedua atau runner up sama dengan yang raihan tim bulu tangkis putri yang juga pulang dengan posisi runner up Piala Uber di bawah tim China. 

Di Piala Thomas, Indonesia berada di posisi runner up setelah tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto takluk di tangan tuan rumah. 

Jonatan Christie berusaha memperpanjang napas Indonesia pada babak final dengan menyumbang kemenangan. Namun, pada pertandingan keempat ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri harus mengakui keunggulan tuan rumah yang membuat tim Merah Putih harus puas menjadi runner up Piala Thomas 2024.

Pertandingan Thomas dan Uber yang berlangsung di China tahun ini merupakan penampilan final Piala Thomas ke-22 bagi skuad Merah Putih, serta final ketiga mereka secara berturut-turut Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada 2020 di Aarhus, Denmark. 

Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya. Namun, pada edisi 2022, Indonesia harus puas dengan predikat  runner up setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India, yang kemudian terulang di Chengdu tahun ini setelah menyerah 1-3 kepada China.

Harapan Jonathan Christie di Olimpiade Paris

Gagal membawa pulang Piala Thomas, pemain Indonesia Jonathan Cristie tetap menunjukkan sinar terang. Jonathan yang berada dua tangga di bawah Viktor Axelsen dan Shi Yu Qi dalam daftar peringkat tunggal putra BWF bermain baik. 

Pebulu tangkis yang 17 Maret lalu merebut kembali gelar juara All England yang telah absen dari Indonesia 30 tahun itu, memenangkan enam pertandingannya dalam Piala Thomas 2024. Pertama, dia mengalahkan Nadeem Dalvi dari Inggris, kemudian Saran Jamsri dari Thailand, lalu Lakshya Sen dari India, ketiganya dalam pertandingan fase grup.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...