Kronologi Penemuan Tujuh Mayat di Kali Bekasi, Korban Diduga Masih Remaja

Tia Dwitiani Komalasari
22 September 2024, 13:13
Sejumlah petugas BPBD Kota Bekasi dan polisi berdiri dengan latar depan kantong-kantong berisi tujuh jenazah laki laki yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024). Kepolisian masih menyelidiki p
ANTARA FOTO/Rezas Ale/app/foc.
Sejumlah petugas BPBD Kota Bekasi dan polisi berdiri dengan latar depan kantong-kantong berisi tujuh jenazah laki laki yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024). Kepolisian masih menyelidiki penyebab kematian tujuh orang tersebut.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Warga digegerkan penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi, tepatnya belakang Masjid Al Ikhlas Perumahan Pondok Gede Permai RT 004/RW 008, Jatirasa, Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu (22/9). Mayat tersebut semuanya diduga masih remaja.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol, Dani Hamdani, mengatakan saksi pertama kali menemukan penemuan mayat tersebut pada pukul 06.00 WIB, pada Minggu (22/9). Saksi sedang berjalan di dekat masjid Al-Ikhlas bertemu dengan ibu yang mencari kucing hilang di sekitar kali.

Saat mengecek ke kali, ditemukan lima mayat di lokasi. Saksi kemudian memberitahukan kepada warga lainnya yang kemudian melaporkannya ke polisi pada pukul 07.00 WIB.

"Selanjutnya, Kapolsek Jatiasih mendatangi TKP dan mendapati tujuh orang mayat di kali Bekasi yang selanjutnya dievakuasi," ujarnya dikutip dari Antara, Minggu (22/9).

Korban Masih Remaja

Polisi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi kemudian melakukan evakuasi mayat yang semuanya merupakan.  Saat ini, pihak kepolisian tengah meminta keterangan para saksi dan membawa mayat ke RSUD Kota Bekasi.

Dani mengatakan ketujuh mayat itu rata-rata sekitar berusia remaja. Tidak ditemukan ada tanda kekerasan pada tubuh mereka. Saat penemuan, mayat terpencar dari ujung hingga tengah kali. Muncul dugaan bahwa korban merupakan pelaku tawuran.

 "Dugaan tawuran itu dari keterangan salah satu saksi harus kita konfirmasi lagi, seperti apa nanti," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani kepada wartawan di Bekasi, Minggu.

 Dihubungi terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Priadi Santoso mengatakan saat ini timnya masih menunggu kemungkinan adanya korban bertambah di lokasi. Priadi memperkirakan mayat belum membusuk, tapi wajah sudah mulai membengkak.

 "Tim masih menunggu di aliran sungai titik bawah jembatan Kemang Pratama, untuk menjaga kemungkinan masih ada korban yang terbawa arus di Kali Bekasi," ujar Priadi.

Reporter: Antara

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...