Prabowo Lantik Luhut, Wiranto, hingga Terawan jadi Penasihat Presiden
Presiden Prabowo Subianto melantik penasihat, utusan, hingga staf khusus presiden hari ini. Beberapa nama yang masuk menjadi penasihat antara lain Luhut Binsar Pandjaitan hingga Wiranto.
Luhut diangkat menjadi Penasihat Khusus Presiden urusan Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan. Sedangkan Wiranto ditunjuk sebagai Penasihat Khusus Presiden urusan Politik dan Keamanan.
"Akan menjalakan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi bakti saya kepada bangsa dan negara." demikian bunyi sumpah yang dibacakan mereka.
Luhut sebelumnya sudah ditunjuk sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional. Dalam pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, ia adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Sedangkan Wiranto sebelumnya merupakan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) 2019-2024. Sebelum itu, ia pernah menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Nama lain yang menjadi penasihat adalah mantan Kepala Staf Angkatan Darat Dudung Abdurrachman menjadi Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan/Ketua Komite Industri Bidang Pertahanan.
Selain itu ada nama Menteri Kesehatan periode 2019-2020 Terawan Agus Putranto yang ditunjuk menjadi Penasihat Khusus Presiden Bidang Kesehatan.
Berikut nama-nama penasihat Prabowo:
Jenderal TNI (Purn) Wiranto: Penasihat Khusus Presiden urusan Politik dan Keamanan
Muhadjir Effendy: Penasihat Khusus Presiden urusan Haji
Purnomo Yusgiantoro: Penasihat Khusus Presiden urusan Energi
Bambang Brodjonegoro: Penasihat Khusus Presiden utusan Ekonomi
Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrachman: Penasihat Khusus Presiden urusan Pertahanan Nasional/Ketua Komite Industri Bidang Pertahanan
Letjen (Purn) dr. Terawan Agus Putranto: Penasihat Khusus Presiden urusan Kesehatan Nasional
Jenderal (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan: Penasihat Khusus Presiden urusan Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan