Data Real Count KPU Jakarta Capai 99,9%, PDIP Klaim Pram-Doel Menang 1 Putaran

Ira Guslina Sufa
28 November 2024, 09:49
PDIP
ANTARA/Luthfia Miranda Putri
Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung bersama keluarganya mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 046, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta hampir merampungkan proses rekapitulasi suara di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Hingga Kamis (28/11) pukul 8.30 WIB, KPU sudah menerima 99,9% formulir C Hasil dari seluruh TPS yang ada di Jakarta. 

Merujuk data yang dirilis KPU sudah menerima formulir C Hasil 14.824 TPS dari 14.835 tempat pemungutan suara. Dari enam kabupaten dan kota yang ada di Jakarta hanya Jakarta Utara yang belum rampung 100 % menyerahkan form C hasil. 

Pada pilkada 2024, jumlah terdapat 41 TPS di Kepulauan Seribu, 4.452 TPS di Jakarta Barat, 1.542 TPS di Jakarta Pusat, 3.270 TPS di Jakarta Selatan,  Di daerah ini masih ada 11 TPS yang belum menyerahkan form C hasil. 

Terdapat tiga pasangan calon yang berlaga di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024. Diurutkan berdasarkan nomor urutnya, ketiga paslon yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, dan Pramono Anung-Rano Karno.

RK-Suswono didukung oleh PKS, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, PKB, PSI, Partai Demokrat, PAN, Partai Garuda, Partai Gelora, Perindo, PPP, PBB, Prima dan PKN. Sementara Dharma-Kun merupakan pasangan yang maju lewat jalur independen. Lalu Pramono-Rano diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

PDIP Klaim Pram-Doel Menang Satu Putaran 

Sementara itu meski KPU belum mengeluarkan hasil rekapitulasi suara, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sudah meyakini kemenangan Pram-Doel. Sejumlah politisi PDIP merilis pasangan yang mereka usung sudah mengantongi 50,07%. Untuk bisa menang di Pilkada Jakarta, pasangan Pramono - Rano Karno hanya perlu mengumpulkan suara minimal 50%+ 1 suara. 

Politikus PDIP Rieke Diah Pitaloka sebelumnya mengunggah di akun media sosial miliknya memperlihatkan keunggulan Pram-Rano di Pilkada Jakarta. Berdasarkan data masuk sudah 99,68%, terlihat pasangan nomor urut 3 itu memperoleh suara 50,07%. 

Adapun pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono mendapatkan 39,40% dan pasangan Dharma - Kun memperoleh 10,53% suara. “Real count ya besty, satu putaran DKI,” tulis Rieke di unggahan instagramnya. 

Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno mengklaim pasangan nomor urut 3 itu meraih dua juta lebih suara warga Jakarta yang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada DKI 2024. “Total surplusnya 3.000 suara dari 50 persen plus satu suara," kata Sekretaris Tim Pemenangan Pramono-Rano, Aria Bima di Jakarta, Kamis (27/11). 

Aria mengatakan, angka itu merupakan hasil perhitungan Formulir C1 hasil yang dibawa oleh para saksi TPS ke kantor DPD PDIP Jakarta pada Kamis (28/11) dini hari. Hingga data masuk 99,6%, Pram - Doel mendapatkan angka sebesar 2.163.111 suara untuk pasangan nomor urut 3 atau 50,09%.

Dengan begitu, pihaknya optimis target 50% plus satu suara untuk menang satu putaran di Pilkada Jakarta sudah tercapai. "Sekali lagi saya tegaskan, malam hari ini dari rekap faktual C1, kami pastikan Mas Pram, Bang Doel menang satu putaran," katanya.

Sementara data yang direkap oleh tim pemenangan untuk pasangan calon (paslon) lain, yaitu total suara yang didapatkan pasangan 01 sebanyak 1.686.575 suara atau sekitar 39% dan pasangan 02 sebanyak 450.665 suara atau 10%. "Angka ini masih akan terus bertambah karena kurang 43 TPS yang masih belum masuk sampai dini hari ini," katanya.

Pram-Doel Unggul Versi Quick Count

Berdasarkan hasil hitung cepat dengan data sudah mencapai 100% pasangan Pramono-Rano menang dan meraih suara di atas 50% menurut 6 lembaga survei. Adapun perolehan suara menurut hitung cepat Lembaga Survei Indonesia (LSI) 50,1%, Charta Politica 50,15%, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA 50,14%, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) 51,03%, Voxpol 50,1%, dan poltracking dengan 50,08%

Sejauh ini terdapat dua lembaga yang menunjukkan hasil hitung cepat untuk Pram-Doel belum sampai 50% yaitu Litbang Kompas dan Indikator Politik Indonesia. Menurut Litbang Kompas, Pramo dan Doel memperoleh 49,49% suara dan Indikator dengan 49,87%. 

Pemilihan Gubernur Jakarta menjadi satu-satunya daerah yang dapat digelar dalam dua putaran di Pilkada serentak 2024. Merujuk pada Undang-Undang (UU) Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta Sebagai Ibu Kota Indonesia, calon yang bersaing nantinya wajib mendapat suara lebih dari 50 persen suara.

"Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang memperoleh suara lebih dari 50% (lima puluh persen) ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih," demikian bunyi Pasal 11 ayat (1) UU tentang Provinsi DKI Jakarta.

Berdasarkan aturan itu, ketiga pasangan calon yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, dan Pramono Anung-Rano Karno perlu memenangkan lebih dari 50 persen suara. Jika tidak, akan dilanjutkan dengan putaran kedua.

"Dalam hal tidak ada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang memperoleh suara sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diadakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur putaran kedua yang diikuti oleh pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua pada putaran pertama," bunyi Pasal 11 Ayat (2) UU tentang Provinsi DKI Jakarta. 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...