Prabowo Resmi Lantik Muhidin Menjadi Gubernur Kalsel Gantikan Sahbirin Noor
Presiden Prabowo Subianto hari ini melantik Muhidin menjadi Gubernur Kalimantan Selatan. Muhidin menggantikan Sahbirin Noor yang mengundurkan diri pada 13 November lalu.
Pelantikan Muhidin dilaksanakan di Istana Merdeka Jakarta pada Senin (16/12), Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 160P Tahun 2024 dan dilanjukan pembacaan sumpah jabatan.
“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya," kata Muhidin saat membacakan sumpah di hadapan Prabowo.
Muhidin sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Selatan. Ia juga sempat menjadi Pelaksana Tugas (plt) Gubernur Kalimantan Selatan sisa masa jabatan 2021-2024.
Adapun pada pemilihan kepada daerah (Pilkada) November kemarin, Muhidin terpilih sebagai Gubernur Kalimantan Selatan periode 2025-2030.
Adapun Sahbirin Noor sempat menjadi tersangka kasus suap pengadaan barang dan jasa di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalsel.
Sahbirin melawan penetapan status dan mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. PN Jaksel juga mengabulkan gugatan Sahbirin dan menggugurkan status tersangka paman pengusaha Haji Isam tersebut.
Meski menang praperadilan, Sahbirin memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya. Ia berpamitan kepada aparatur sipil negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Kalsel pada 13 November 2024, sehari setelah PN Jaksel memenangkan gugatannya.
"Mulai hari ini saya mengundurkan diri dari sisa-sisa jabatan Gubernur 2024," kata Sahbirin di Kantor Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Rabu (13/11) dikutip dari Antara.