Profil Mathius D. Fakhiri, Gubernur Papua yang Dilantik Prabowo Hari Ini
Membuat ringkasan dengan AI Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Papua periode 2025-2030. Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/10).
Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Papua dalam Rapat Paripurna telah menetapkan Mathius dan Aryoko sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Papua. Ini adalah tindak lanjut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 dan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas sengketa Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua pada Senin (22/9) lalu.
Matius Fakhiri-Aryoko Rumaropen dinyatakan memenangkan PSU Pilkada Papua usai meraih 259.817 suara atau 50,4% dari total suara sah. Mereka mengalahkan pasangan Benhur Tomi Mano-Constant Karma yang mengantongi 255.683 suara atau 49,6%.
Komjen Pol (Purn) Mathius Derek Fakhiri lahir di Ransiki, ibu kota Kabupaten Manokwari Selatan, pada 6 Januari 1968. Ia berasal dari keluarga suku Awyu dan Inanwatan.
Mathius lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1990, ia lalu melanjutkan pendidikan tinggi di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 2001.
Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan di Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Polri pada 2005. Kemudian, ia mengambil pengajaran di Sekolah Staf dan Komando (Sesko) Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada 2018.
Kariernya di kepolisian dimulai dengan menjadi anggota Pamapta Polresta Banjarmasin, Polda Kalimantan Selatan pada 1990. Dua tahun berselang, ia ditunjuk menjadi Wakil Kepala Kepolisian (Wakapolsek) Banjarmasin Timur.
Ia lalu menjabat Danton III Kompi 2 Detasemen B Sat Brimob Polda Kalsel (1994), Wadanki 1 Detasemen B Sat Brimob Polda Kalsel (1995), Danki 1 Detasemen A Sat Brimob Polda Kalsel (1995), serta Pasiops Detasemen A Pelopor Sat Brimobda Kalsel (1996).
Pada 1998, ia menduduki kursi Pama Korbrimob Polri, setahun berselang ia menjadi Danki Resimen I Pelopor Korbrimob Polri (1999), lanjut Kasi Ops Sat Brimob Polda Papua (2002).
Mathius lalu menjadi Wakapolres Jayapura (2003), kemudian Kapolres Kaimana Polda Papua Barat (2005), Wakasat Brimob Polda Papua (2007), Kapolres Jayapura (2009) Wadirpamobvit Polda Kalsel (2011), Dansat Brimob Polda Papua (2014-2017), Anjak Madya Korps Brimob Polri (April 2018 - Februari 2020), Waka Operasi II Satgassus Papua (April 2018 - Februari 2020).
Ia lalu menjadi Wakapolda Papua & Kepala Operasi Nemangkawi (Sep 2020 - Feb 2021), Kapolda Papua (2021-2024), dan Analis Kebijakan Utama Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2024).
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
