Pramono Tidak Izinkan Kehadiran Atlet Israel di Kejuaraan Dunia Senam 2025

Desy Setyowati
9 Oktober 2025, 08:08
pramono larang atlet israel ikut Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta,
ANTARA FOTO/Reno Esnir/app/sg
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait kondisi Jakarta terkini di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (30/8/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menegaskan bahwa dirinya tidak mengizinkan kehadiran atlet Israel dalam Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta.

“Tentang atlet Israel, kalau ke Jakarta tentunya sebagai Gubernur, dalam kondisi seperti ini pasti saya tidak mengizinkan,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (9/10).

Pramono berharap pemerintah maupun organisasi berpikir seribu kali untuk mengundang atlet dari Israel. Bahkan, menurut dia seharusnya visa atlet itu tak usah dikeluarkan agar tidak bisa berkunjung ke Jakarta.

“Sebab, tidak ada manfaatnya dalam kondisi seperti ini, ada atlet gymnastic itu (asal Israel) bertanding di Jakarta. Pasti akan menyulut dan memantik kemarahan publik dalam kondisi seperti ini,” kata Pramono.

Sebab, memori tentang apa yang terjadi di Gaza masih sangat melekat di masyarakat, sehingga kehadiran atlet asal Israel bisa memicu amarah publik.

“Kita, apalagi pidato Presiden Prabowo Subianto di PBB sudah 'clear', jelas, jadi tidak perlu diterjemahkan lagi,” kata Pramono.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta juga mendesak pemerintah bersikap tegas perihal keikutsertaan atlet Israel dalam ajang World Artistic Gymnastics Championships 2025 di Jakarta pada Oktober.

Ia mengatakan izin bagi atlet Israel untuk bertanding di Tanah Air tidak hanya berpotensi menimbulkan polemik publik, tetapi juga mencederai amanat konstitusi yang menolak segala bentuk penjajahan.

"Pemerintah harus menunjukkan sikap politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif, berpihak pada kemanusiaan dan sesuai amanat konstitusi. Jangan sampai kita kebobolan lagi soal keikutsertaan Israel dalam ajang olahraga internasional," kata Sukamta.

Sebagai anggota Komisi I DPR yang membidangi hubungan luar negeri, kata dia, Indonesia sejak awal kemerdekaan selalu konsisten menolak penjajahan dan mendukung kemerdekaan Palestina.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Antara

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...