Sandiaga Uno Sempat Bingung Saat Jadi Ketua Dewan Pakar Tim Ganjar Pemilu 2024
Pengusaha sekaligus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI periode 2020–2024, Sandiaga Uno mengaku sempat bingung saat menjadi Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Ia menganggap Prabowo Subianto sebagai sosok yang merepresentasikan kesinambungan (continuity) terhadap kebijakan yang sudah berjalan, sedangkan Ganjar Pranowo adalah change of continuity. Hal ini membuat Sandiaga sempat kesulitan menentukan arah posisi politik saat itu.
“Karena tiba-tiba sending ke kanan, tetapi beloknya ke kiri, nah karena itu ada patience to change itu harus jadi jati diri core daripada anak-anak muda kita,” kata Sandiaga dalam acara Meet The Leaders, bertajuk “Entrepreneurship: Indonesia’s Springboard to Shared Prosperity and Global Relevance” di Universitas Paramadina, Jakarta, Sabtu (11/10).
Sandiaga sebelumnya sempat memuji calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo sebagai tokoh yang memiliki kemiripan cara kerja dengan Joko Widodo.
Ia menyebut Ganjar Pranowo adalah Jokowi versi 2024. Sandiaga menyatakan kemiripan Jokowi dan Ganjar karena gerak cepat atau gercep dalam bekerja.
"Saya menyebutnya (kalau) Jokowi 3.0, (maka) Pak Ganjar ini adalah Pak Jokowi versi 2024," kata Sandiaga Uno di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/12).
Berkaitan dengan lokasi kampanye Ganjar yang beberapa kali sama dengan lokasi kunjungan kerja Presiden Jokowi, Sandiaga menilai hal itu merupakan sebuah kebetulan dan justru menjadi suatu berkah.
"Ini yang tim harusnya mengambil satu momentum, karena masyarakat secara luas masih menginginkan percepatan pembangunan," kata Sandiaga.
