Menhan Sjafrie Beri Sinyal RI Beli Jet Tempur Chengdu J-10 dari Cina
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memberikan sinyal pemerintah akan membeli jet tempur Chengdu J-10 buatan Cina. Meski demikian, Sjafrie belum menjelaskan detail pembelian pesawat tempur tersebut.
"Sebentar lagi terbang di Jakarta," ujar Sjafrie saat ditemui di Jakarta, Rabu (15/10) dikutip dari Antara.
Bulan lalu, Kepala Biro Humas Setjen Kementerian Pertahanan, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang mengatakan Kemenhan masih mengkaji rencana pembelian Chengdu J-10.
Kajian dilakukan untuk memastikan pembelian pesawat tersebut tepat guna dalam memperkuat pertahanan udara. Kemenhan juga belum membahas anggaran yang digunakan untuk membeli pesawat tersebut.
"Kami ingin platform alutsista yang terbaik," kata Frega di Jakarta, Kamis (18/9).
Indonesia juga telah memesan 42 unit jet tempur Rafale produksi Dassault Aviation Prancis. Pesawat Rafale pertama pesanan Indonesia dijadwalkan tiba di Tanah Air pada awal 2026.
Dassault juga telah menyepakati kerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia (Persero) untuk perawatan pesawat Prancis di Indonesia. Selain Rafale, jenis alat angkut lainnya yang bisa menjalani perawatan di hanggar RI adalah Helikopter Caracal.
