Bappebti Tegur Tamasia karena Minta Pengguna Jual Emas Rp 800.000/Gram

Lenny Septiani
18 Januari 2023, 11:42
tamasia, harga emas
Twitter @adrsbg
Tampilan aplikasi Tamasia mengenai harga emas

Tamasia meminta pengguna atau user menjual emas di platform Rp 800.000 per gram, meski harganya kini di atas Rp 1 juta per gram. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) pun menegur startup ini.

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Pasar Bappebti Tirta Karma Senjaya mengatakan, instansinya sudah memberikan surat teguran kepada PT Tamasia. “Bisa dikonfirmasi kepada biro perundangan penindakan dalam hal ini,” katanya kepada Katadata.co.id, Rabu (18/1).

Advertisement

Bappebti telah meminta itikad dari PT Tamasia untuk segera mendaftarkan izin perdagangan emas digital kepada Bappebti. “Maka, sistem dan mekanisme perdagangannya akan terawasi secara periodik,” katanya.

Salah satu nasabah Tamasia bernama Dion mengatakan, aplikasi dan situs web Tamasia tidak bisa dibuka sejak 3 Januari. Aplikasi Tamasia pun hanya bisa diakses menggunakan VPN.

“Saya menjadi khawatir. Takut ada sesuatu yang negatif, yang tidak diinginkan,” katanya kepada Katadata.co.id, Selasa (17/1).

Ketika ia berhasil membuka aplikasi Tamasia menggunakan VPN, harga jual emas di platform ini hanya Rp 800 ribu per gram. “Harganya jatuh sekali,” kata Dion.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement