Ini Cara Teknologi Wujudkan Asian Games 2023 Hangzhou Rendah Karbon
Hangzhou, Cina - Penyelenggara Asian Games ke-19 di Hangzhou, Cina, berambisi untuk membuat acara berskala global ini ramah lingkungan. Salah satu cara yang ditempuh ialah dengan menghadirkan Sustainability Web Application atau aplikasi jejaring berkelanjutan demi mendorong gerakan rendah karbon.
CTO Alibaba Cloud Intelligence Jingren Zhou mengatakan perusahaan meluncurkan teknologi berbasis komputasi awan atau cloud dilengkapi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) ini untuk membantu menghadirkan Asian Games yang berkelanjutan dan inklusif.
"Kami ingin memanfaatkan kekuatan teknologi, bekerja sama dengan mitra kami, untuk mendorong lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam upaya kami membuat Asian Games lebih ramah lingkungan dan lebih mudah diakses oleh semua orang," ujar Jingren Zhou di Hangzhou, Cina, Kamis (28/9).
Aplikasi web interaktif ini bisa digunakan oleh para atlet, jurnalis, dan anggota staf di dalam Asian Games Villages untuk meningkatkan perilaku ramah lingkungan dan mengurangi jejak karbon mereka melalui keterlibatan secara digital.
William Xiong, Vice President of Alibaba Cloud Intelligence dan General Manager of Enterprise Service Cloud mengatakan aplikasi web ini telah menarik 310.000 pengunjung untuk berpartisipasi dalam kegiatan rendah karbon di seluruh Asian Games Villages. Aktivitas ini bahkan mencatatkan 7 ton pengurangan karbon melalui kegiatan tersebut sejak pembukaan Asian Games Villages pada 16 September 2023.
"Alibaba Cloud membuktikan keahliannya dalam mendukung organisasi dan inisiatif keberlanjutan acara olahraga dengan teknologi digital. Melalui aplikasi web gaya hidup berkelanjutan, kami ingin mendorong para peserta Asian Games untuk menjadi lebih ramah lingkungan dengan mencatat aktivitas dan membantu mereka melihat dampak nyata dari pilihan mereka," ujar William.
Cara kerja Sustainability Web Application:
- Aplikasi ini memberikan poin kepada para atlet, jurnalis, dan staf Asian Games dengan poin karbon, karena telah memilih gaya hidup yang ramah lingkungan.
- Aktivitas yang dimaksud misalnya, menggunakan transportasi umum, mendaur ulang sampah, dan mengurangi limbah makanan.
- Di seluruh Asian Games Villages, para peserta dapat memindai kode QR untuk mencatat aktivitas rendah karbon mereka di aplikasi web.
- Aktivitas rendah karbon mulai dari tidak menggunakan kantong plastik di supermarket, hingga mengambil foto piring bersih di kantin sebagai upaya untuk mengurangi limbah makanan.
- Di balik aplikasi web tersebut terdapat sistem yang menerjemahkan aktivitas rendah karbon individu menjadi poin karbon.
- Para peserta dapat mengumpulkan poin dan menukarkannya dengan pin bertema Asian Games edisi terbatas dan produk-produk rendah karbon.
William Xiong menjelaskan Alibaba Cloud menggunakan alat manajemen karbon berbasis AI, yakni Energy Expert, untuk mengukur dan meminimalisir jejak karbon dalam pembuatan maskot Asian Games Hangzhou.
Menurut dia, teknologi di balik Energy Expert ditopang oleh teknologi AI, tidak hanya untuk menghitung jejak karbon, tetapi juga menyediakan rekomendasi untuk optimasi aksi.
"Misalnya seperti memilih area terbaik untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan, dan menurunkan konsumen energi pada waktu yang berbeda," kata William.